SOLOPOS.COM - Pemain Sheriff Tiraspol, Kobi Moyal, mentekel pemain Tottenham Hotspur, Erik Lamela, pada duel Liga Europa, di Tiraspol, Jumat (25/10/2013) dini hari WIB. (Reuters/Gleb Garanich)
Solopos.com, LONDON—Manajer Tottenham Hospurs, Andre Villas-Boas (AVB) mengungkapkan penyebab lambatnya adaptasi Erik Lamela bersama timnya dikarenakan pemain berusia 21 tahun itu belum mampu menguasai bahasa Inggris.
Dilansir Dailymail, Selasa (29/10/2013), pemain Timnas Argentina yang dikotrak dari AS Roma pada jendela transfer musim panas lalu senilai 30 juta poundsterling (Rp537 miliar) itu belum tampil maksimal di awal musim Liga Premier Inggris.
Lamela juga tidak dimasukkan sebagai pemain pengganti saat Spurs meraih kemenangan 1-0 atas Hull City, Minggu (27/10/2013). Mantan bintang River Plate itu belum mencetak gol pertamanya untuk klub yang dibelanya sekarang di semua ajang kompetisi. Dengan waktu permainan yang terbatas, kedatangan Lamela belum memiliki dampak langsung bagi Spurs seperti yang diharapkan suporter.
Saat ditanya apakah Lamela merasa terbebani dengan biaya transfer tersebut, AVB menampiknya dengan menjawab, “Tidak.”
Dia menganggap masalah bahasa menjadi kendala utama Lamela untuk beradaptasi dengan tim.
“Kami telah berbicara banyak dengan dia. Saya pikir pengenalan Liga Premier itu sangat penting tetapi dia belum menguasai bahasa. [Roberto] Soldado memiliki beberapa pengetahuan tentang bahasa sebelum (ia datang ke Inggris) sehingga sedikit lebih mudah baginya [beradaptasi].”
”Erik [Lamela] itu sedikit lebih sulit tapi kami telah memberinya bantuan besar dan keluarganya akan tiba pekan ini,” tambah AVB.
”Dia tahu bahwa dia tidak menampilkan separuh dari kemampuan terbaiknya. Tapi dia mengerti situasi sekarang. Dia harus bersaing untuk mendapatkan tempat [di skuat inti].”