SOLOPOS.COM - Pemain Surabaya Samator Jonadabe Carneiro Dos Santos (tengah), melakukan spike saat melawan Palembang Bank Sumselbabel di Sritex Arena Solo, beberapa waktu lalu. Surabaya Samator tampil sebagai juara tiga Pro Liga 2013 setelah mengalahkan Jakarta Sananta, Minggu (5/5/2013).

Pemain Surabaya Samator Jonadabe Carneiro Dos Santos (tengah), melakukan spike saat melawan Palembang Bank Sumselbabel di Sritex Arena Solo, beberapa waktu lalu. Surabaya Samator tampil sebagai juara tiga Pro Liga 2013 setelah mengalahkan Jakarta Sananta, Minggu (5/5/2013). dokJIBI/SOLOPOS/Burhan Aris Nugroho

JAKARTA – Tim bola voli putra Surabaya Samator akhirnya merebut posisi tiga BSI Proliga 2013. Samator menjadi juara tiga setelah melewati perjuangan ekstra ketat menundukkan Jakarta Sananta Indocement di Istora Senayan Jakarta, Minggu (5/5/2013).

Promosi Primata, Permata Indonesia yang Terancam Hilang

Untuk meraih kemenangan, anak asuh Li Quijang harus menjalani pertarungan selama lima set. Samator mengungguli Jakarta Sananta dengan skor akhir 3-2 (25-20, 17-25, 25-20, 26-28 dan 15-13).

Surabaya Samator sebenarnya mengawali set pertama dengan bagus. Rendy, Bagus maupun dua pemain asing yang dimiliki tim asal Kota Pahlawan ini bermain cukup taktis. Set pertama Samator unggul 25-20.

Memasuk set kedua, kondisi berubah. Surabaya Samator yang bermain cukup taktis di set pertama dibuat tidak berdaya oleh Igor dan kawan-kawan. Smes-smes keras pemain tim asal Jakarta terus menghasilkan poin. Akhirnya Samator menyerah 17-25.

Kondisi sama kuat 1-1 membuat permainan di set ketiga berjalan kian ketat. Kejar-mengejar poin pun tak terelakan. Namun, anak asuh Li Quijang lebih dominan dan mengambil set ini dengan 25-20.

Perkasa di set ketiga ternyata tidak membuat Surabaya Samator bermain bagus di set keempat. Alih-alih ingin menyudahi pertarungan lebih awal, Samator justru kehilangan set keempat dengan skor tipis 26-28.

Kedudukan sama kuat 2-2 pertandingan harus ditentukan diset kelima. Diawal set ini Jakarta langsung unggul cepat 4-1 yang hampir semua poin dipersembahkan oleh Ayip. Samator kembali kehilangan gairah bermain bahkan tertinggal jauh 3-7.

Li Quijang terus memotivasi anak asuhnya. Masuknya Joni ternyata membuat permainan Samator meningkat. Hasinya tim asal Surabaya ini mampu menyamakan kedudukan menjadi 12-12. Dan akhirnya mampu menyelesaikan set kelima dengan skor 15-12.

Sementara itu, di sektor putri Gresik Petrokimia tampil sebagai juara tiga setelah menumbangkan Jakarta Electric PLN dengan skor 3-2 ( 21-25, 23-25, 26-24, 30-28 dan 15-8).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya