SOLOPOS.COM - Benevento Calcio (Beneventoforum.it)

Benevento Calcio berhasil promosi ke Seri-A musim depan.

Solopos.com, BENEVENTO – Waktu 88 tahun bukanlah penantian yang pendek bagi sebuah klub untuk merasakan kasta tertinggi sepak bola di Italia. Berdiri tahun 1929 dan sempat dibangun ulang tahun 2005, Benevento Calcio lebih dikenal sebagai tim spesialis Seri-C atau yang kini bernama Lega Pro. Tak ada DNA Seri-B apalagi Seri-A di klub berjuluk Stregoni (Sang Penyihir) itu.

Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau

Namun sejarah mulai bergeser sejak musim lalu. Tampil perdana di Seri-B setelah promosi lewat babak play-off, tim asuhan Marco Baroni itu langsung melesat dengan naik kasta Seri-A setahun kemudian. Fase play-off lagi-lagi menjadi keberuntungan bagi tim yang bermarkas di Stadion Ciro Vigorito ini.

Gol semata wayang George Puscas, striker pinjaman dari Inter Milan, di leg kedua final play-off melawan Carpi, Jumat (9/6/2017), membuat Benevento menang agregat 1-0. Leg pertama di kandang Carpi, Benevento sukses memaksakan hasil kacamata 0-0. Stregoni pun berpesta. Penggawa Benevento kompak mengecat rambutnya dengan warna merah-kuning, warna kebesaran tim mereka.

Dentuman flare yang dinyalakan fans turut mengiringi kesuksesan Benevento menjadi tim terakhir yang promosi ke Seri-A musim ini. Mereka menyusul langkah SPAL dan Hellas Verona yang telah naik kasta sebelumnya. “Saya sangat menikmati momen ini. Ini luar biasa, kami layak mendapatkannya,” ujar Baroni kepada Sky Sport Italia dilansir Mirror, Jumat.

Di klasemen akhir Seri-B, Fabio Ceravolo dkk. sebenarnya hanya nangkring di peringkat lima. Namun aturan kompetisi yang menunjuk tim peringkat tiga sampai delapan harus menjalani play-off promosi membuat asa Benevento tetap terjaga. Sebelum membekuk Carpi di final penentuan tiket Seri-A, Benevento mengandaskan Spezia dan Perugia di fase play-off sebelumnya.

“Kami bekerja amat keras di play-off ini untuk meraih promosi. Saya mendedikasikan hal ini untuk istriku Patrizia dan anak-anakku. Tentu tak lupa Presiden [Benevento] dan fans yang luar biasa,” sambung Baroni yang namanya berkibar saat menjadi pemain Napoli, awal 1990-an.

Promosi klub itu membuat Seri-A kembali menghadirkan derby bersejarah yakni Derby della Campania antara Benevento melawan Napoli. Kali terakhir derby kewilayahan ini berlangsung pada tahun 1988 yang mempertemukan Napoli dan Avellino. Benvenuto (selamat datang) Benevento!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya