SOLOPOS.COM - Para pemain PS Tira berfoto bersama Pembina Utama PS Tira Jenderal Gatot Nurmantyo (bertopi) saat launching tim PS Tira di Stadion Sultan Agung Bantul, Minggu (18/3) sore. (Harian Jogja/JUMALI )
Target penonton dinilai realistis.
Harianjogja.com, BANTUL— Manajemen dan panitia pelaksana (panpel) PS Tira memilih realistis dengan hanya menargetkan mampu mendapatkan sebanyak 5.000 penonton pada laga kandang perdana melawan Madura United di Stadion Sultan Agung Bantul, Senin (2/4/2018) malam.
“Kami realistis saja. Bisa mendapatkan 5.000 penonton, kami sudah bersyukur di laga perdana nanti. Sejauh ini kami sudah berkoordinasi dan terus mempersiapkan baik tim maupun panpel untuk laga ini,” ujar Sekretaris PS Tira Yandri kepada Harianjogja.com, Rabu (28/3/2018).
Pria berpangkat kapten TNI AD ini menambahkan, selain menargetkan meraih poin penuh di laga kandang, pada laga melawan Madura United, pihaknya akan mencetak empat varian tiket, yakni Rp30.000 untuk tribun timur, Rp25.000 untuk tribun selatan dan utara, Rp50.000 untuk tribun VIP dan Rp75.000 untuk tribun VVIP.
“Harapannya dengan hasil yang kami dapatkan di Bandung kemarin, dan kemenangan di kandang nanti, para penonton bisa berbondong-bondong datang ke stadion,” harapnya.
Sementara disinggung mengenai keberadaan yang Rizky Abdiansyah yang dipinjamkan ke Sriwijaya FC, Yandri memastikan bahwa pemain berstatus anggota TNI ini tidak masuk dalam skema pelatih. Selain Rizky, sejauh ini Yandri mencatat ada sekitar 10 orang anggota TNI yang memperkuat sejumlah tim baik Liga 1 maupun Liga 2.
“Untuk pemain kami sendiri masih tetap 30. Empat di antaranya asing, sisanya pemain lokal,” terangnya.