Sport
Selasa, 1 Januari 2019 - 18:25 WIB

PSIK Buru Bek Keturunan Kamerun

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, KLATEN — PSIK Klaten mulai mengumpulkan kepingan skuat untuk menghadapi kerasnya persaingan Liga 3 2019. Sejauh ini Laskar Harimau Merapi telah mengantongi empat pemain yang siap membela tim musim depan. PSIK juga dikabarkan tengah mengincar seorang pemain muda berbakat Indonesia keturunan Kamerun.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, pemain yang berposisi sebagai bek tengah itu adalah jebolan Persitangsel U-15. Meski masih berusia 16 tahun, pemain yang masih dirahasiakan namanya itu diklaim memiliki masa depan cerah di persepakbolaan Indonesia.

Advertisement

Sekretaris Umum PSIK, Roni Anom Satria, membenarkan tengah mengincar seorang bek muda keturunan Kamerun. Namun dia masih enggan bicara banyak tentang buruannnya tersebut. “No comment dulu, yang jelas statusnya masih incaran,” ujar Roni saat dihubungi Solopos.com, Selasa (1/1/2018).

Laskar Harimau Merapi saat ini fokus memantau pemain muda dari luar daerah menyusul mundurnya kompetisi internal Askab PSSI Klaten yang sedianya untuk seleksi tim. Kompetisi internal urung digelar Januari sesuai jadwal karena sejumlah pertimbangan.

“Diundur menjadi Februari. Saat ini kami menyeleksi beberapa nama di luar kompetisi itu dulu. Sampai sekarang sudah ada empat pemain yang positif,” ujar Roni yang memilih merahasiakan keempat nama pemain tersebut.

Advertisement

Meski kini tengah berburu pemain luar Klaten, pihaknya menegaskan tetap memprioritaskan putra daerah dalam komposisi tim musim depan. Roni membeberkan tiga kriteria khusus pemain yang bakal diutamakan masuk skuat yakni berusia muda, punya pengalaman di Liga 2 serta asli wong Klaten. “Kami juga berkomitmen mengakomodasi pemain muda berbakat binaan klub-klub di Klaten,” kata dia.

Sementara itu, kelompok suporter PSIK yang tergabung dalam Aliansi Suporter Klaten (Alaska) mendesak manajemen meningkatkan komunikasi ihwal perkembangan tim. Apalagi Laskar Harimau Merapi telah berkomitmen bangkit selepas keterpurukan di Liga 3 zona Jawa Tengah 2018 lalu.

“Kabarnya nanti [Selasa] malam baru mau pertemuan pengurus harian. Sejauh ini komunikasi dengan manajemen memang sangat minim,” ujar Ketua Alaska, Yoga Adi Darmawan. 

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif