SOLOPOS.COM - Pertandingan Uzbekistan vs Spanyol di Stadion Manahan Solo di Piala Dunia U-17 2023, Kamis (16/11/2023). Laga berakhir imbang 2-2. (Solopos.com/Ichsan Kholif Ramhan).

Solopos.com, SOLO — PSIS Semarang dan PSS Sleman melirik Stadion Manahan sebagai kandang untuk mengarungi Liga 1 musim ini.

Artinya, ada kemungkinan Persis Solo akan berbagi kandang dengan dua tim tersebut hingga akhir musim.

Promosi Kanker Bukan (Selalu) Lonceng Kematian

Ada beberapa alasan yang membuat klub-klub tersebut melirik Stadion Manahan. PSIS Semarang misalnya, hukuman laga tanpa penonton hingga akhir musim membuat mereka memasukkan Stadion Manahan sebagai opsi untuk laga kandang.

Hal tersebut diucapkan oleh CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, yang membenarkan adanya Stadion Manahan sebagai kandang mereka hingga akhir musim.

“Sedang dijajaki,” ujarnya singkat saat dihubungi Solopos.com, Kamis (14/12/2023).

Ia juga menyampaikan dengan dihukumnya PSIS Semarang menggelar laga tanpa penonton membuat mereka tengah mencari alternatif stadion lainnya karena biaya sewa di Stadion Jatidiri yang cukup mahal.

“PSIS saat ini sedang mencari tempat untuk bertanding dengan dihukum tanpa penonton. Beberapa alternatif seperti Magelang dan Solo menjadi opsi karena berat gelar pertandingan di Jatidiri karena biaya sewa mahal. Namun kami juga menyadari bahwa Stadion Jatidiri saat ini sudah luar biasa,” lanjut Yoyok Sukawi.

Namun ia menjelaskan untuk laga terdekat menghadapi Madura United, pihaknya tetap berkomitmen menggelar di Stadion Jatidiri karena waktu yang telah mepet.

“Untuk pertandingan terdekat lawan Madura United tetap di Jatidiri. Walaupun tanpa penonton, pendapatan negatif dan ini sudah mepet sehingga kami komit untuk laga terdekat tetap di Jatidiri,” lanjutnya.

Selain PSIS Semarang, ada dua klub asal Jogja, PSS Sleman dan Rans FC. Kedua klub tersebut harus mencari kandang alternatif setelah Stadion Maguwoharjo, Sleman, akan direnovasi hingga musim depan.

Presiden Direktur PSS Sleman, Gusti Randa, menyebut, pihak PSS Sleman saat ini menjajaki Stadion Manahan, Solo dan Stadion Sultan Agung, Bantul, sebagai kandang mereka.

“Ada beberapa yang sudah kita lihat. Nanti kita serahkan nama-nama stadion itu, dari LIB yang akan melihat. Kita sudah ketemu teman-teman Rans, katanya sudah di Bantul. Ini PSM Makassar dan Barito Putera mau masuk juga [menggunakan Stadion Sultan Agung, Bantul]. Maka kita harus punya alternatif lain. Rencana tetap di Jawa Tengah, mungkin di Stadion Manahan yang masih terjangkau,” papar Gusti Randa.

Meski begitu, Kepala Dispora Solo, Rini Kusumandari, menegaskan sejauh ini baru Persis Solo yang mengajukan perizinan untuk menggunakan Stadion Manahan.

“Belum ada komunikasi dengan kami. Sejauh ini baru Persis Solo yang mengajukan penggunaan Stadion Manahan,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya