Solopos.com, SEMARANG— PSIS Semarang bertekad mematahkan rekor tak terkalahkan Dewa United FC pada putaran kedua Liga 1 2022-2023 di Stadion Jatidiri Semarang, Senin (13/2).
Pelatih sementara PSIS Muhammad Ridwan mengatakan Dewa United sejak dilatih pelatih kepala Jan Olde Riekerink memiliki kolektivitas tim yang baik. Dewa United tak terkalahkan dalam enam pertandingan terakhir dengan tiga kali menang dan tiga kali imbang.
Promosi Banjir Kiper Asing Liga 1 Menjepit Potensi Lokal
Hal itu justru menjadi motivasi penggawa Mahesa Jenar untuk mengalahkan Tangesel Warriror, julukan Dewa United.
“Cara bermain Dewa United tidak jauh berbeda dengan Persebaya, tetapi Dewa United dari kolektifitas jauh lebih baik. Dewa United di putaran kedua belum pernah kalah dan itu menjadi tambahan semangat untuk memenangkan pertandingan dan mematahkan rekor Dewa United agar kalah di putaran kedua,” kata M. Ridwan di Semarang, Minggu (12/2/2023), dilansir dari laman resmi PSIS.
Secara umum, lanjut dia, PSIS siap menghadapi Dewa United. Menurut dia, PSIS tidak diperkuat Carlos Fortes di lini depan yang harus absen dua hingga tiga pekan ke depan.
Meski demikian, ia menyebut kondisi pemain lain jauh lebih baik dibandingkan persiapan saat menghadapi Persik Kediri pada pertandingan sebelumnya.
PSIS menempati peringkat 9 klasemen sementara Liga 1 2022-2023 dengan poin 29. Sementara Dewa United berada di posisi 13 hanya terpaut tiga poin dengan PSIS.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
