SOLOPOS.COM - PSISra Sragen (Istimewa)

Solopos.com, SRAGEN — PSISra Sragen memastikan tidak berpartisipasi pada Liga 3 zona Jawa Tengah (Jateng) apabila kompetisi itu jadi digelar musim ini.

Ketidakjelasan jadwal kompetisi plus minimnya ketersediaan dana membuat Laskar Sukowati tak mau mengambil risiko. Di sisi lain, PSISra membuka peluang mengikuti Piala Soeratin apabila ajang kelompok umur itu digelar tahun 2020.

Promosi Sejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan

Email Kemenkes Terkait Pemeriksaan Covid-19 Dipastikan Hoaks, Ini Faktanya!

Wakil Ketua PSISra Sragen, Rus Utaryono, mengatakan klub belum membuat persiapan apapun menyambut kompetisi Liga 3 musim ini. Menurut Rus, pandemi Covid-19 membuat nasib kompetisi kasta ketiga menjadi serba tidak jelas.

“Biasanya bulan-bulan ini sudah ada pengarahan dari Asprov PSSI Jawa Tengah, diikuti verifikasi tim dan penyusunan jadwal. Namun hal itu sama sekali belum dilakukan sampai sekarang,” ujar Rus saat dihubungi Solopos.com, Senin (11/5/2020).

Rus mengatakan manajemen tidak realistis apabila memaksakan diri membentuk tim di tengah buramnya kepastian kompetisi. Apalagi sejauh ini klub belum punya dana memadai untuk berkompetisi di ajang selevel Liga 3.

Pemerintah: Salat Idulfitri 2020 Berjemaah Ditiadakan Jika…

Rus menjelaskan tahun ini Laskar Sukowati tidak mendapatkan dana hibah dari Pemkab untuk operasional klub. “Dana hibah untuk sepak bola sudah diarahkan untuk persiapan tim Sragen di Porprov Jateng,” jelasnya.

Piala Soeratin

Meski demikian PSISra Sragen masih berupaya mengikuti Piala Soeratin apabila ajang tersebut digelar musim ini. Rus mengatakan manajemen sebenarnya sudah bersiap menggelar seleksi pemain untuk ajang kelompok umur tersebut. Namun hal tersebut urung terlaksana menyusul pandemi Covid-19.

“Pembentukan tim tidak memungkinkan karena ada larangan berkumpul. Namun apabila PSSI mau menggelar Piala Soeratin musim ini, kami mengusahakan bisa ikut. PSISra sejak awal berkomitmen untuk memfasilitasi pengembangan talenta muda lokal,” ujar Rus.

Video Viral Sitkom Bajaj Bajuri 2002 Bahas Virus Corona, Cek Faktanya!

Kali terakhir Laskar Sukowati absen dalam kompetisi adalah tahun 2018. Saat itu klub gagal berpartisipasi di Liga 3 karena krisis finansial. Padahal musim sebelumnya PSISra meraih hasil cukup gemilang dengan menembus semifinal Liga 3 zona Jateng.

Pada 2019 PSISra kembali ikut berkompetisi dengan modal 100% pemain lokal. Sayang anak asuh Mulyadi gagal meraih hasil apik. PSISra harus puas berada di posisi dua terbawah Grup 3 fase grup Liga 3 Jateng dengan hanya memetik enam poin dari delapan laga. Sebelumnya Persebi Boyolali juga telah menarik diri dari Liga 3 musim ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya