SOLOPOS.COM - Para pemain PSS Sleman berlatih didampingi para asisten pelatih, di Lapangan Pakembinangun, Sleman pada Senin (8/1/2024) sore waktu setempat. (IST/PSS Sleman)

Solopos.com, SLEMAN — PSS Sleman berambisi mencuri tiga poin dari kandang Bhayangkara FC yang diperkuat mantan bintang AS Roma, Radja Nainggolan, dalam lanjutan Liga 1 2023, Kamis (22/2/2024) sore.

Bhayangkara akan menjadi tuan rumah bagi PSS Sleman dalam pertandingan yang akan digelar di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK).

Promosi Championship Series, Format Aneh di Liga 1 2023/2024

Kedua tim saat ini berada di papan bawah klasemen dan masih belum aman dari zona degradasi.

Menghadapi laga tersebut, Pelatih PSS Sleman, Risto Vidakovic menyatakan para pemainnya dalam situasi motivasi tinggi serta sangat antusias menghadapi Bhayangkara FC.

Ia mengatakan, para pemain berusaha keras untuk bisa menang di laga ini.

“Semua pemain sangat siap untuk pertandingan ini dan bekerja sangat keras dalam sesi latihan reguler. Saya pikir seluruh pemain sangat fokus dan berambisi pada pertandingan ini. Semua ingin memberikan yang terbaik serta berjuang demi tim. Kami siap bertarung di pertandingan ini dan meraih poin penuh,” tegas Coach Risto kepada Solopos.com, Selasa (20/2/2024).

Pelatih kelahiran tahun 1969 yang lalu ini menyatakan para pemainnya telah menjalani latihan demi latihan dengan bagus serta menjalankan instruksi pelatih dengan disiplin.

“Kami telah mengerjakan hal-hal yang perlu kami tingkatkan dengan baik. Kami bermain dengan karakter yang telah kami jalani untuk laga kontra Bhayangkara tersebut,” tuturnya.

Mengenai penampilan Bhayangkara, Coach Risto memberikan nilai positif dari beberapa pertandingan yang telah dijalani oleh The Guardians.

Bhayangkara tidak pernah kalah dalam beberapa pertandingan sebelum akhirnya takluk 0-1 dari Persebaya pada pertandingan terakhir.

Risto menyebut, ini adalah pertandingan penting bagi PSS Sleman untuk bisa bertahan di Liga 1 musim depan.

Bhayangkara FC di bawah arahan pelatih anyar, Mario Gomez adalah tim yang berbeda dibanding pertemuan pertama di paruh musim.

“Saya pikir mereka mendatangkan banyak pemain baru, pelatih baru. Bagi mereka, ini adalah final yang besar karena mereka kalah melawan kami di putaran pertama. Saya pikir mereka kehilangan hampir semua opsi untuk bertahan di liga dan kami akan mengambil kesempatan itu untuk menang,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya