SOLOPOS.COM - MENANG—Pemain PSS Sleman, Tri Handoko (10) berebut bola atas dengan pemain PPSM Magelang pada Divisi Utama Liga Prima Indonesia Sportindo di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (27/5). Tuan rumah PSS SLeman unggul tipis 1-0 atas PPSM Magelang. (JIBI/Harian Jogja/Gigih M. Hanafi)

PSS Sleman berjanji akan lebih baik saat melawan PPSM Magelang.

Harianjogja.com, SLEMAN—Pelatih PSS Sleman Jaya Hartono menjamin timnya bakal menampilkan permainan lebih menggigit saat menantang PPSM Magelang di Stadion Madya, Selasa (31/3/2015) besok.

Promosi Keturunan atau Lokal, Mereka Pembela Garuda di Dada

Jaya mengakui penampilan timnya belum maksimal meski mengantongi kemenangan 2-0 saat menjamu PSBK Blitar, Sabtu (28/3/2015) lalu. Eks pelatih Persik Kediri itu pun menyiapkan perubahan skema permainan agar skuatnya bisa menunjukkan kualitas sebagai tim yang siap mengarungi kompetisi Divisi Utama, April nanti.

“Kita bisa coba formasi 4-3-3 meski saya sudah punya formasi baku 4-3-2-1. Ini bukan sebuah spekulasi, tapi untuk menyesuaikan situasi yang terjadi di lapangan,” ujar Jaya, Sabtu (28/3/2015).

Lebih banyak menumpuk penyerang di depan diharapkan mampu untuk lebih mengasah daya serang serta ketajaman finishing. Hingga kini pelatih berlisensi A AFC itu pun juga belum merasa puas terhadap penyelesaian akhir para pemain ketika sudah berada di area berbahaya lawan. Banyak peluang terbuang percuma lantaran kualitas penyelesaian akhir belum maksimal.

Dalam uji coba lawan PSBK Jaya juga sempat mengubah formasi andalannya menjadi 4-3-3 pada babak kedua dengan mengandalkan trio penyerang Diego Banowo, Aris Alfiansyah, dan Agung Suprayogi. Hasilnya cukup baik, permainan Super Elja, julukan PSS, lebih menggigit hingga akhirnya tercipta gol yang dinanti.

Membaiknya kondisi Voler dan Dicky menjadi penambah amunisi Jaya untuk mendukung kualitas yang dia janjikan saat bermain di Magelang. Kedua pemain tersebut dipastikan sudah siap tampil secara penuh setelah mengalami cedera dalam beberapa waktu belakangan ini.

“Keduanya sudah sembuh total, mereka akan saya mainkan,” tandasnya.

Dalam pertandingan di Magelang, Jaya juga ingin memaksimalkan konsep komunikasi yang disampaikan pemain pengganti ketika mendapatkan kesempatan bermain. Menurut Jaya, pemain pengganti tersebut harus mampu menyampaikan instruksi-instruksi kepada rekannya sebagaimana yang disampaikan pelatih sewaktu masih di pinggir lapangan.

“Fungsi pemain pengganti itu tidak hanya menggantikan pemain yang habis tenaganya. Tapi dia harus mampu menyampaikan instruksi kepada pemain lain sehingga terjadi perubahan permainan yang lebih baik,” imbuh dia.

Setelah melakoni lawatan ke Magelang, PSS bakal bersua kembali dengan PPSM di Stadion Maguwoharjo, 5 April nanti.

Jaya ingin memaksimalkan dua uji coba tersisa itu sebelum bermain di kompetisi resmi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya