SOLOPOS.COM - Pemain PSS Sleman, Arie Sandi (97) melompati pemain TimNas U-19 pada laga uji coba di Stadion maguwoharjo, Depok, Sleman, Sabtu (12/8) malam. (HArian JOgja/Gigih M. Hanafi)

Pelatih PSS Sleman Heri Kiswanto memastikan belum menemukan sosok kapten tim yang pas

Harianjogja.com, SLEMAN – Pelatih PSS Sleman Heri Kiswanto memastikan belum menemukan sosok kapten tim yang pas untuk skuat Super Elang Jawa jelang kick off Liga 2 2018.

Promosi Tragedi Bintaro 1987, Musibah Memilukan yang Memicu Proyek Rel Ganda 2 Dekade

Dari sejumlah uji coba yang dijalani baik melakoni Coppa Sleman 2018 dan dua kali melawan tim Liga 1, yakni Persebaya dan Bhayangkara FC, eks pelatih Persela ini memilih untuk melakukan rotasi ban kapten.

“Saya sengaja ganti-ganti siapa yang menjadi kapten. Tujuannya, agar mereka punya rasa tanggungjawab ketika mendapatkan tugas sebagai kapten,” kata Herkis, Kamis (1/3/2018).

Kali terakhir, Herkis mengakui bahwa dirinya sengaja menunjuk I Made Wirahadi sebagai kapten saat menjalani laga persahabatan melawan Bhayangkara FC. Selain pertimbangan pengalaman, Herkis juga ingin melihat sejauh mana kemampuan dari pemain senior ini dalam memimpin tim.

Sedangkan sebelumnya, yakni melawan PDRM Malaysia pada Coppa Sleman, Herkis mengalihkan ban kapten kepada Yudi Khaerudin, setelah sebelumnya posisi kapten dipegang oleh Ahmad Hisyam Tolle.

“Karena posisi kapten harus bisa mewakili pelatih di lapangan. Saya ada kriteria sendiri, agar mudah berkoordinasi dengan pemain lainnya, maka lebih baik jika posisinya di tengah,” sambung Herkis.

Selain belum menemukan sosok kapten yang pas, Herkis mengungkapkan bahwa sampai kini pihaknya masih butuh sosok play maker. Di mana seorang playmaker yang memiliki peran penting dalam mengatur permainan sebuah tim haruslah diberikan kepada pemain yang memiliki kemampuan tinggi untuk mengatur serangan.

Pemain tersebut haruslah seorang pemain yang kuat dalam menyerang dan juga bertahan. “Ini juga masih kami cari,” ungkap Herkis.

Sementara mengenai penampilan dari pemain rekrutan baru yakni Iksan Pratama, Herkis memberikan kredit untuk eks pemain PSPS ini. Sebab, meski baru bergabung beberapa hari jelang melawan Bhayangkara FC, Iksan terbukti mampu dengan cepat beradaptasi dengan baik.

“Cukup lumayan. Mudah-mudahan ada respon positif dari para pemain lainnya dan segera mendapatkan chemistry,” tandas Herkis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya