Sport
Senin, 10 Juni 2013 - 00:16 WIB

PSS SLEMAN VS PERSIS SOLO : Bus Dilempari Batu, Kaca Pecah, Pemain Selamat

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ratusan Anggota Pasoepati saat di berada kawasan ring road Jogja, Minggu (9/6). Meski tak memperoleh kuota tiket, anggota Pasoepati itu tetap mendukung Persis Solo saat melawan PSS Sleman di lanjutan Grup 2 Divisi Utama Liga Prima Indonesia Sportindo (DU LPIS) di Stadion Maguwoharjo, Minggu sore. (JIBI/SOLOPOS)

Ratusan Anggota Pasoepati saat di berada kawasan ring road Jogja, Minggu (9/6). Meski tak memperoleh kuota tiket, anggota Pasoepati itu tetap mendukung Persis Solo saat melawan PSS Sleman di lanjutan Grup 2 Divisi Utama Liga Prima Indonesia Sportindo (DU LPIS) di Stadion Maguwoharjo, Minggu sore. (JIBI/SOLOPOS)

SLEMAN—Pemain Persis Solo bukan hanya dilempari suporter PSS Sleman saat bertanding. Saat mereka beranjak pulang pun, bus yang mereka tumpangi masih dilempari batu oleh para suporter itu sehingga pecah kacanya. Beruntung, kendati kaca bus pecah, Haryadi dkk maupun para ofisial mereka tidak ada yang terluka. Bus itu selanjutnya dikawal aparat.

Advertisement

Sikap tidak tegas panitia pelaksana (panpel) pertandingan antara Persis kontra PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Minggu (9/6/2013), diakui sangat mengecewakan kubu Persis. Manajer Persis Solo versi LPIS, Joni S Erwandi, bahkan berencana mempersoalkan hal itu di tataran PSSI.

“Kami akan ajukan protes keras ke PSSI. Ini sangat aneh, pemain kami sering dilempar batu, tapi tak ada upaya apa-apa dari Panpel pertandingan,” kata Joni, seusai laga.

Berdasarkan pantauan

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif