Sport
Senin, 10 Juni 2013 - 00:04 WIB

PSS SLEMAN VS PERSIS SOLO : Ke Sleman, Pasoepati Tak Resmi

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sekjen Pasoepati Anwar Sanusi (Facebook.com)

SOLO—Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pasoepati Solo, Anwar Sanusi, menegaskan bahwa secara organisasi pihaknya tak mengirimkan suporter dalam pertandingan Persis Solo melawan PSS Sleman di Stadion maguwoharjo, Sleman, Minggu (9/6/2013). “Kami tak mengirim karena tak ada kuota [penonton untuk suporter Persis] di sana,” jelasnya.

Sekjen Pasoepati Anwar Sanusi (Facebook.com)

Advertisement

Meski demikian, Pasoepati tak akan tinggal diam dengan insiden kekerasan yang melibatkan suporter Persis dan PSS di Klaten. Anwar Sanusi mengaku mendengar kabar kericuhan tersebut namun belum jelas benar duduk perjkaranya. “Ada laporan masuk. Saat ini kami masih mengumpulkan informasi, jadi belum bisa dibilang itu [terkait] teman-teman dari Pasoepati,” ujarnya saat dihubungi Solopos.com, pukul 21.05 WIB.

Informasi yang dia terima, sejumlah suporter yang terlibat kericuhan itu tak mengenakan atribut Pasoepati. ”Saya kaget mendengar kejadian ini. Kami akan mencari klarifikasi dan mengidentifikasi pihak mana sebenarnya yang terlibat. Dan tentu kami berkoordinasi dengan Slemania,” akunya.

Meskipun demikian, Anwar mengonfirmasi sejumlah anggota Pasoepati sempat ditampung di Mapolsek Jogonalan. “Tapi baru saja sudah pulang ke Solo. Teman-teman membawa sepeda motor,” tambahnya.

Advertisement

 

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif