Sport
Rabu, 26 September 2018 - 20:25 WIB

PSSI Menanti Kedatangan Luis Milla

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, JAKARTA</strong> – PSSI resmi menunjuk kembali <a href="http://bola.solopos.com/read/20180918/499/940476/pssi-konfirmasi-kesepakatan-tentang-kontrak-luis-milla-baru-lisan">Luis Milla</a> sebagai pelatih Timnas Indonesia. PSSI tengah menanti pelatih asal Spanyol tersebut tiba di Tanah Air untuk merampungkan urusan administratif.</p><p>Seperti diketahui, kontrak Milla bersama <a href="http://bola.solopos.com/read/20180827/499/936285/legenda-timnas-indonesia-luis-milla-layak-dipertahankan">Timnas Indonesia</a> berakhir setelah gelaran Asian Games 2018. PSSI kemudian memutuskan untuk memperpanjang kontrak Milla. Pada akhirnya, Milla diklaim setuju untuk kembali menangani timnas.</p><p>Namun, urusan admistratif tak kunjung selesai lantaran Milla masih berada di Spanyol. Si pelatih pun belum menandatangani kotrak resmi yang disodorkan. Tak ayal, PSSI pun sangat menantikan kedatangan Milla ke Indonesia.</p><p>Apalagi, Timnas diburu dengan persiapan menuju Piala AFF 2018. Bahkan pendaftaran awal pemain yakni sebanyak 50 pemain paling lambat disetor pada 8 Oktober 2018 mendatang. Padahal, <a href="http://bola.solopos.com/read/20180828/499/936591/resmi-pssi-perpanjang-kontrak-luis-milla">Milla</a> disebut-sebut baru akan tiba di Indonesia pada 9 Oktober 2018.</p><p>"Posisinya saat ini harus menyelesaikan perjanjian administratif karena tidak mudah kalau menyangkut masalah pajak dan lain-lain, untuk bisa membawa tenaga kerja asing kembali ke Indonesia," kata Tisha seperti dikutip dari <em>Suara.com,</em> Rabu (26/9/2018).</p><p>Tisha berharap Milla datang ke Indonesia tepat waktu. Menurutnya masih banyak hal yang harus diselesaikan terkait negosiasi kontrak. "PSSI sudah terus dan berkelanjutan mengundang Luis Milla ke sini. Selama ini proses negosiasi dilakukan lewat email, karena seperti diketahui Luis Milla baru tiba ke sini pada 9 Oktober 2018 mendatang," ujarnya.</p><p>"Tentunya ada juga pembicaraan lain terkait program ke depan," imbuhnya.</p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif