SOLOPOS.COM - Penyerang Real Madrid, Gareth Bale (kanan), mencoba menghibur rekan setimnya, Cristiano Ronaldo (kiri), yang terlihat kecewa karena gagal memaksimalkan peluang pada laga La Liga kontra Malaga di Santiago Bernabeu, Sabtu (19/10/2013). JIBI/Solopos/Reuters
Solopos.com, MADRID – Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, yakin dirinya akan mampu mengakomodasikan Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale dalam satu tim.
Bale telah absen selama tiga pekan karena mengalami cedera paha. Tapi, penyerang asal Wales itu kembali dimainkan saat Madrid membungkam perlawanan Malaga 2-0 di Santiago Bernabeu, Sabtu (19/10/2013) malam WIB.
Meski hanya dimainkan sebagai pemain cadangan, Bale memberi kontribusi cukup besar. Bale dilanggar di kotak terlarang, yang membuat Madrid mendapat hadiah penalti dan mampu dikonversi Ronaldo dengan sempurna di masa injury time. Sebelumnya, Madrid unggul lebih dulu di menit ke-46, melalui Angel Di Maria.
Sejak membuat rekor transfer termahal di dunia, dengan didatangkan dari Tottenham Hotspur, Bale baru melakoni starter sebanyak satu kali di La Liga. Posisinya sering kali dipercayakan pada Isco maupun Di Maria, yang tampil konsisten.
Ancelotti yakin Bale akan segera mendapatkan posisinya dalam starting XI. Don Carlo, julukan Ancelotti, juga yakin hadirnya Bale tak akan membuatnya mengubah sistem permainan, meski di saat yang bersamaan sudah ada Ronaldo, yang memiliki tipikal permainan sama.
“Saya akan menaruh Bale di kiri dan Cristiano lebih maju ke tengah, karena Di Maria sudah ada di lapangan, itu bukan sesuatu yang saya lakukan di setiap pertandingan,” ujar Ancelotti, seperti dilansir Soccerway, Minggu (20/10/2013).
“Cristiano tak ingin mengubah posisinya, Bale mungkin terkadang bermain di kiri, seperti hari ini, namun bukanlah secara umum.”
“Dia [Bale] mungkin bermain [saat melawan Juventus dan Barcelona], itulah pilihan yang kami miliki bukan karena kami memiliki masalah fisik. Kami memiliki tiga hari ke depan, kami akan melihat dan memutuskannya.”
Melawan Malaga, Madrid sepertinya akan mudah meraih kemenangan dengan menciptakan banyak peluang. Namun, menurut Ancelotti, Ronaldo kecewa dengan penampilannya karena hanya menjaringkan gol lewat penalti di masa injury time.
“Cristiano tak mengakhiri pertandingan dengan sangat gembira, karena dia ingin mencetak lebih banyak gol sesuai beberapa peluang apiknya,” imbuh Ancelotti.