Sport
Senin, 18 November 2013 - 14:07 WIB

RENCANA INTER MILAN: Erick Thohir Tiru Model AS

Redaksi Solopos.com  /  Aeranie Nur Hafnie  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Presiden Inter Milan, Erick Thohir. JIBI/inter.it

Presiden Inter Milan, Erick Thohir.
JIBI/inter.it

Solopos.com, MILAN – Presiden anyar Internazionale Milan, Erick Thohir, optimistis pasukan Nerazzurri akan kembali ke puncak pada 2016.

Advertisement

Pengusaha asal Indonesia itu mengaku akan merombak organisasi dengan meniru model organisasi Amerika Serikat. “Ada banyak rumor mengenai para pemain, namun apa yang kami lakukan bersama Inter adalah membangun sebuah sistem,” ujar Erick dalam sebuah acara televisi di Italia Che tempo che fa seperti dilansir Football Italia, Senin (18/11/2013).

“Saya tidak berpikir akan memungkinkan diri saya sendiri yang membuat keputusan mengenai para pemain. Itu berarti harus didiskusikan dengan pelatih dan para direktur,” imbuh bos sejumlah media di Indonesia itu.

Dalam acara tersebut, pria berusia 43 tahun tersebut juga mengungkapkan sejumlah rencannya untuk Inter. “Kami menginginkan sebuah tim yang bisa membuat fans bahagia dan sangat penting melihat tim bermain bagus,” sebut Erick.

Advertisement

“Saya bertemu dengan skuat bersama pelatih dan mengejutkan bagi saya bertemu dengan para superstar yang saya lihat di televisi. Sebagai presiden, saya harus mengenal mereka bahwa tim mendapatkan dukungan dan di setiap pertandingan mereka harus memberikan yang terbaik. Jika Anda bermain dengan hati, Anda akan memenangi pertandingan apa pun,” sambungnya.

Sebagai presiden baru, banyak yang memprediksi Erick akan melakukan transfer pemain yang mencengangkan. Namun dia menegaskan ada cara lain untuk memperkuat tim.

“Di Inggris ada tiga atau empat klub yang berada di tangan [investor] Amerika, seperti Manchester United. Saya cukup mengenal negara itu [Amerika] karena saya suka basket dan saya menyadari bagaimana Amerika membuat olahraga menjadi sebuah industri,” kata Erick yang juga pemilik klub basket NBA Philadelphia 76ers.

Advertisement

“Mereka tahu bagaimana melakukan ekspansi dan menjadi kuat. Jika Inter tidak mengikuti model seperti itu, mereka [Inter] tidak akan kompetitif di masa depan,” imbuhnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif