SOLOPOS.COM - Roy Haryanto (kiri) dan Maranden Lumbantoruan dalam pelantikan pengurus Indonesia Beladiri Campuran Amatir Mixed Martial Art (IBCA-MMA) Jawa Tengah pada Jumat (19/7/2024). (Solopos.com/Muchamad Fatih Adhipramana)

Solopos.com, KARANGANYAR – Roy Haryanto terpilih sebagai Ketua Umum Indonesia Beladiri Campuran Amatir Mixed Martial Art (IBCA-MMA) Provinsi Jawa Tengah dalam pelantikan pengurus masa bakti 2024-2028.

Pelantikan dilaksanakan di Han Academy MMA Center, Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, pada Jumat (19/7/2024).

Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

Sekretaris Jendral Pengurus Pusat IBCA-MMA, Maraden Lumbantoruan, hadir mewakili ketua umum pengurus pusat untuk melaksanakan proses pelantikan.

Dalam pidatonya, Roy Haryanto bertekad melaksanakan tanggung jawab sebagai ketua umum dan dapat membina atlet di Provinsi Jawa Tengah.

Roy berharap atlet-atlet Jawa Tengah memiliki jam terbang dan dapat meraih prestasi.

“Semoga kita bisa membina atlet yang ada, berprestasi baik di tingkat kota, nasional, maupun internasional,” ujarnya saat ditemui Solopos.com pada Jumat (19/7/2024).

Setelah pelantikan, Roy mengatakan IBCA-MMA Jawa Tengah memfokuskan target berikutnya pada eksibisi Pekan Olahraga Nasional yang akan dilaksanakan di Medan, Sumatra Utara.

Terkait hal itu, Maraben menambahkan terdapat 15 kelas yang akan dipertandingkan, terdiri atas kategori striking atau stand up fighting dan full MMA.

“Dari 32 pemprov akan kami minta untuk mengirimkan peserta dari 15 kelas pertandingan. Ada dua kategori, striking atau stand up fighting dan full MMA,” katanya.

Maraben berharap melalui eksibisi tersebut, cabang olahraga ini dapat resmi untuk dipertandingkan dalam ajang PON tahun 2028 di NTT-NTB.

“Kami masih tergolong baru di KONI, disahkan tahun 2023 lalu. Kami diberi kesempatan untuk melaksanakan eksibisi ini. Harapannya 2028 tuan rumah NTT-NTB, kami sudah resmi dipertandingkan dan perolehan medali sudah diperhitungkan,” tambahnya.

Selain itu, pelatih sekaligus Wakil Ketua Umum IBCA-MMA Pemprov Jawa Tengah, Yohan Mulia Legowo, mengatakan atlet Jawa Tengah saat ini telah mengikuti pertandingan rutin dan memiliki jam terbang tinggi.

“Tim kita sudah mengikuti pertandingan sangat rutin. Mereka sudah memiliki jam terbang tinggi. Mereka dipertandingan sudah seperti tamasya,” katanya.

Yoham menambahkan MMA di Solo paling aktif di Jawa Tengah.

“Atlet kita sebagian ada dari Semarang, sebagian dari Magelang, paling banyak Solo. Memang Solo paling aktif di Jawa Tengah melaksanakan kegiatan MMA,” tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya