SOLOPOS.COM - Menpora Imam Nahrawi (Kabar24.bisnis.com)

Sanksi FIFA membuat kompetisi di Indonesia berhenti. Namun Kemenpora melalui Tim Transisi berencana menggelar kompetisi.

Solopos.com, JAKARTA — Kementerian Pemuda Olahraga (Kemenpora) membuka pendaftaran kompetisi untuk klub profesional dalam waktu dekat. Jumlah pesertanya tidak harus 18 klub alias tidak ada batasan.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

“Dalam waktu dekat ini akan kami lakukan pendaftaran terbuka kepada klub-klub profesional untuk bergabung dalam kompetisi ini dan tentu juga kita harapkan operator untuk segera menyiapkan diri,” kata Menpora Imam Nahrawi seusai bertemua Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Senin (8/6/2015).

Saat ini, pemerintah sedang mencari operator yang bersedia melaksanakan putaran kompetisi klub profesional. Adapun pendanaannya berasal dari sponsor dan diharapkan berasal dari perusahaan BUMN.

Menpora Imam Nahrawi mengakui sanksi FIFA membuat kompetisi ikut berhenti. Tetapi masyarakat bola dan sepak bola tidak berhenti sehingga pemerintah menggulirkan kompetisi dan sejumlah turnamen. Beberapa turnamen sudah bergulir di antaranya turnamen PPLP seluruh Indonesia di Bangka Belitung dan turnamen Piala Kapolri se-Jawa Tengah di Semarang.

“Artinya tidak perlu kita khawatirkan bahwa kompetisi maupun turnamen berhenti tetapi kami juga memahami banyak harapan bahwa perbaikan ini segera mungkin untuk dilakukan dan bagaimana ke depan PSSI harus betul-betul mematuhi statuta FIFA dan betul-betul tunduk pada hukum yang berlaku di negeri ini,” tutur Imam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya