SEA Games 2015 memasuki hari terakhir. Ganda putri Indonesia membawa pulang dua medali perunggu.
Solopos.com, SINGAPURA — Dua medali perunggu bulu tangkis perorangan SEA Games 2015 diraih pasangan ganda putri Indonesia, Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani, dan Suci Rizki Andini/Maretha Dea Giovani.
Anggia/Ketut terhenti di babak semifinal bulu tangkis SEA Games 2015 setelah dikalahkan unggulan wakil Malaysia, Hoo Kah Mun Vivian/Woon Khe Wei, dengan skor 12-21, 11-21.
Suci/Dea juga dikalahkan wakil Malaysia, Amelia Alicia Anscelly/Soong Fie Cho, dengan skor 16-21, 21-23. Anscelly/Soong akhirnya merebut medali emas SEA Games 2015 setelah mengalahkan Hoo/Woon, dengan skor 21-18, 21-13.
Meskipun belum bisa melaju ke babak final, namun kedua pasangan ganda putri Indonesia itu mengaku banyak belajar dari keikutsertaan mereka di ajang SEA Games 2015. Apalagi keempat pemain ini tergolong pemain-pemain muda yang masih punya banyak kesempatan untuk berprestasi di masa depan.
“Banyak pelajaran yang kami petik dari SEA Games 2015. Kami senang bisa diberi kesempatan bertanding di SEA Games dan menambah pengalaman kami. Kami harus bisa tampil lebih percaya diri dan yakin dengan kemampuan kami,” tutur Anggia, seperti dilansir Badmintonindonesia.org, Selasa (16/6/2015).
Sementara itu tunggal putri Indonesia, Hanna Ramadini, meraih medali perak bulu tangkis perorangan SEA Games 2015 setelah dikalahkan wakil Thailand, Busanan Ongbumrungpan, dengan skor 17-21 dan 12-21.
Indonesia sudah mengamankan dua medali emas SEA Games 2015 di nomor ganda putra lewat partai all Indonesian final ganda putra, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi dan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan nomor beregu putra.