JELANG ISL : Seleksi Pemain Dinilai Tak Efektif

Harianjogja.com, BANTUL–Eks Asisten Pelatih Persiba Bantul Sajuri Syahid menilai bahwa seleksi pemain tak terlalu efektif dalam proses pembentukan skuat tim. Sajuri yang belum mendapat kepastian apapun dari manajemen terkait nasibnya musim depan, menjelaskan bahwa selama ini seleksi yang digelar Persiba  tak begitu optimal.

Buktinya adalah kualitas skuat Persiba yang diperoleh dari hasil seleksi pemain dinilainya tak begitu memuaskan. Oleh karena itu ia menyarankan kepada manajemen baru Persiba nantinya untuk lebih memaksimalkan undangan pemain secara langsung.
“Sebaiknya pemain diundang langsung karena kalau seleksi, kok rasanya tidak efektif,” ucapnya.

Promosi Selamat Datang Kesatria Bengawan Solo, Kembalikan Kedigdayaan Bhineka Solo

Pasalnya, jika Persiba nantinya lolos ke Indonesia Super League (ISL) 2013, kualitas pemain perlu menjadi perhatian.
Terlebih kekuatan finansial manajemen Persiba untuk musim depan belum begitu menjanjikan. Dengan begitu, manajemen akan bisa memperhitungkan kemampuan mendatangkan pemain.

Sebelumnya, Direktur PT Bantul Jaya Utama (BJU) mengatakan, pembentukan tim baru akan dibicarakan setelah terbentuknya
manajemen. Meski telah ditinggal sejumlah pilarnya, ia optimistis akan bisa menemukan sosok pengganti yang telah hengkanng tersebut.

Begitu juga dengan kuota empat pemain asing yang tiga di antaranya masuk line up yang ditetapkan PSSI, ia mengaku optimistis bisa memenuhinya. Baginya, mendatangkan pemain asing dengan harga yang murah jauh lebih menguntungkan daripada harus mengontrak pemain lokal dengan harga sama. “Lebih baik mengontrak pemain asing berkualitas daripada harus banyak pemain lokal dengan kualitas rendah,” ujarnya.

Ia menambahkan, jika Persiba lolos ke ISL musim depan, pihaknya tak memasang target muluk-muluk. Jika lolos ISL, pihaknya hanya memasang target bagi Persiba untuk tak terdegradasi ke Divisi Utama. Bahkan untuk posisi klasemen, ia mengaku, papan tengah sudah cukup maksimal untuk Persiba.