Sport
Jumat, 17 Oktober 2014 - 08:50 WIB

SEMIFINAL ISL U-21 2014 : Semen Padang U-21 dan Sriwijaya U-21 Melaju ke Final

Redaksi Solopos.com  /  Jumali  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Kaskus)

 

Harianjogja.com, BANDUNG — Semen Padang U-21 dan Sriwijaya U-21 melaju ke Final Indonesia Indonesia Super League (ISL) U-21 2014.

Advertisement

Semen Padang U-21 lolos setelah mengalahkan Mitra Kukar U-21 dengan skor 2-0 lewat Hendra Bayaw, di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Kamis (16/10/). Di tempat yang sama, Sriwijaya U-21 melenggang ke final setelah mengalahkan Persipura Jayapura U-21 dengan skor 4-3.

Seperti dilansir dari LigaIndonesia.co.id, Jumat (17/10/2014), Hendra Bayaw membuat Semen Padang U-21 unggul di menit ke-64. Dia memanfaatkan bola yang gagal ditepis dengan sempurna oleh Hendra Susilo. Bola hasil sontekannya merobek gawang Mitra Kukar.

Advertisement

Seperti dilansir dari LigaIndonesia.co.id, Jumat (17/10/2014), Hendra Bayaw membuat Semen Padang U-21 unggul di menit ke-64. Dia memanfaatkan bola yang gagal ditepis dengan sempurna oleh Hendra Susilo. Bola hasil sontekannya merobek gawang Mitra Kukar.

Tiga menit berselang, Kabau Sirah menggandakan keunggulan. Bayaw mencuri bola dari kaki pemain Mitra Kukar. Dia menggiring bola hingga ke dalam kotak penalti dan melepaskan sepakan dengan kaki kirinya. Hendra Susilo pun terpaksa memungut bola dari gawangnya untuk kali kedua.

Sudah unggul, Semen Padang malah terlena. Penyerang mereka, Hanafi Aziz mendapat kartu kuning kedua setelah melanggar Dwi Cahyono pada menit ke-70.

Advertisement

Sementara di pertandingan lain, Sriwijaya U-21 yang diperkuat beberapa pemain Timnas Indonesia U-21 membuat Persipura keteteran. Pada menit ke-17, kiper Persipura, Nixon Adadikam melakukan kesalahan fatal. Dia gagal menangkap bola tendangan bebas yang dieksekusi pemain Srwijaya, Zainal Moni. Untung saja bola sedikit melebar dari gawang Mutiara Hitam Muda.

Empat menit kemudian, Persipura hampir saja mencetak gol, andai saja eksekusi penalti Israel Fonataba tidak menyentuh tiang gawang Sriwijaya sebelah kiri.

Mutiara Hitam Muda tak membuang kesempatan mencetak angka pada menit ke-38. Sepakan terarah Fredi Jeferson gagal dihentikam kiper Sriwijaya, Teja Paku Alam. Skor 1-0 untuk keunggulan Persipura bertahan hingga babak pertama berakhir.

Advertisement

Di awal babak kedua, Laskar Wong Kito Muda bisa mencetak gol balasan. Menit ke-54, aksi solo run Mandi Cingi tak bisa dihentikan pemain Persipura. Saat mendapat ruang tembak, dia melepaskan sepakan yang tidak bisa dihentikan Nixon.

Selepas itu, kedua kesebelasan saling membangun serangan, tapi baik Sriwijaya dan Persipura berkutat dengan kesalahannga masing-masing. Laskar Wong Kito bermasalah di finishing, sedangkan Persipurap dipusingkan dengan salah passing.

Hingga babak kedua berakhir, skor masih imbang 1-1. Pertandingan pun dilanjutkan ke babak tambahan demi mencari pemenang yang akan menghadapi Semen Padang.

Advertisement

Nixon melakukan penyelamatan gemilang pada menit ke-95. Dia menepis sundulan penyerang Sriwijaya, Mariando setelah memanfaatkan umpan dari rekannya dari sisi kiri pertahanan Persipura.

Hingga bubaran tak ada gol tambahan. Penentuan pemenang pun harus ditentukan dengan adu tendangan penalti.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif