Solopos.com, MADRID — Pelatih Manchester City, Josep “Pep” Guardiola, mengaku tidak mau mengungkit kekalahan masa lalu saat timnya bertandang Santiago Bernabeu untuk menghadapi Real Madrid pada semifinal leg pertama Liga Champions, Rabu (10/5/2023) dini hari WIB.
Pada semifinal Liga Champions musim lalu, City mengalami kekalahan dari Madrid hingga gagal menebus babak final. Padahal, kala itu City sempat meraih kemenangan saat leg pertama di Etihad Stadion, dengan skor 4-3. Namun di leg kedua, City kalah dari Madrid dengan skor 1-3 melalui babak ekstra time.
Promosi Selamat Datang di Liga 1, Liga Seluruh Indonesia!
Meski demikian, Guardiola enggan kembali mengungkit kenangan buruk di masa lalu itu. Ia pun mengaku tidak berambisi untuk melakukan balas dendam di Santiago Bernabeu.
“Kami ke sini tidak untuk membalas dendam. Apa yang sudah terjadi di masa lalu biarkan di masa lalu,” ujarnya saat mengikuti jumpa pers menjelang pertandingan semifinal leg kedua Liga Champions dikutip dari Mancity.com, Selasa (9/5/2023).
“Kami bisa petik sedikit pelajaran dari yang terjadi, mendapatkan hasil yang bagus dan tampil baik besok untuk memberi kami kesempatan mencapai final saat bermain di Manchester [semifinal leg kedua],” imbuhnya.
Guardiola juga mengatakan kondisi timnya sangat berbeda dibandingkan musim lalu. “Ini berbeda dengan musim lalu,” jelasnya.
“Ini tidak terjadi di musim lalu, karena kami melawan Real Madrid dan mereka tahu apa yang harus dilakukan. Tapi semakin kami bermain melawan mereka, semakin banyak yang kami pelajar. Satu tahun kemudian, kami di sini lagi. Setelah apa yang terjadi musim lalu. Ini poin yang bagus untuk kami,” jelas Pep.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
