SOLOPOS.COM - Aksi striker baru Persis Solo Ramadhan Sananta melewati kiper Persebaya Surabaya dalam laga uji coba di Stadion Manahan Solo, Sabtu (24/6/2023) malam WIB. (Istimewa/Ofisial Persis Solo)

Solopos.com, SOLO – Persis Solo harus mengakui kekalahan dengan skor 3-4 saat melawan Persebaya Surabaya dalam laga persahabatan bertajuk Fire of Hope di Stadion Manahan Solo, Sabtu (26/6/2023) malam. Persis Solo semula unggul  3-0 di babak pertama namun gagal mempertahankan kemenangan.

Kekalahan ini membuat Persis Solo tak pernah menang dalam tiga uji coba terakhir. Di laga sebelumnya Persis Solo bermain 1-1 melawan Barito Putera lalu dan kalah 1-2 dari Jeonbuk Hyundai Motors.

Promosi Tragedi Kartini dan Perjuangan Emansipasi Perempuan di Indonesia

Persebaya tampil impresif dengan melakukan umpan-umpan pendek satu dua dengan akurasi memukau dan menekan hingga jantung pertahanan Laskar Sambernyawa. Persebaya yang bermain dengan lapis kedua dan pemain muda, justru tampil percaya diri.

Gol Persis Solo berawal menit ke-27  umpan Gavin Kwan Adsit diterima dengan baik oleh Moussa Sidibe lalu diumpan ke Ramdhan Sananta di dalam kotak penalti. Tak mau menyia-nyiakan kesempatan, dengan tendangan keras sambil berbalik badan hingga menghasilkan gol pertama.

Persis Solo kembali menambah gol pada menit ke-36. Gol itu dicetak oleh Fernando Rodriguez. Berawal dari tendangan Moussa Sidibe ke arah gawang membentur kepala salah satu pemain belakang Persebaya, bola mengarah ke kaki Fernando yang berada di kiri gawang, tanpa pikir panjang langsung dilesakkan ke gawang yang dijaga Andhika.

Skor 2-0 untuk keunggulan sementara Persis Solo atas Persebaya Surabaya.

Pada lini belakang Persebaya pada babak pertama, kurang memuaskan. Dua gol itu tercipta dari serangan balik, meski beberapa kali mendapat kesempatan menusuk jantung pertahanan lawan namun belum mampu menghasilkan gol.

Pada menit ke-42, Moussa Sidibe memantapkan keunggulan sementara Persis Solo. Pemain asal Mali itu menerima umpan Messidoro dari tengah lapangan. Dengan solo run, Sidibe mampu melewati dua pemain Persebaya dan melakukan placing sudut sempit ke tiang jauh dengan kaki kiri. Skor menjadi 3-0 untuk keunggulan sementara Persis Solo.

Di babak kedua, menit ke-50, kedua tim harus bermain dengan masing-masing 10 pemain. Gavin Kwan Adsit dan Reva Aditama harus keluar dari lapangan pertandingan.

Keduanya dihadiahi kartu kuning kedua, lalu dikeluarkan dari lapangan pertandingan.

Hanya bermain dengan masing-masing 10 pemain, kedua tim bermain dengan tempo yang tinggi. Pada menit ke-53, Muhammad Iqbal mencoba mengejar ketertinggalan lewat sepakan kaki kiri. Skor 3-1, Persis Solo masih memimpin dengan selisih dua skor.

Pada menit ke-55, sang mantan, Ferdinand Sinaga dengan nomor punggung 17 masuk menggantikan Wildan Ramadhani.

Tak lama berselang setelah gol balasan pertama, Muhammad Iqbal mencetak brace untuk Persebaya di menit 60. Gol itu kembali dicetak placing kaki kiri dari luar kotak penalti mengarah ke tiang jauh.

Lalu, 20 menit berselang, pada menit ke 80, Toni Firmansyah melakukan solo run dan mencetak gol penyama kedudukan, 3-3. Bek Persis Solo, Jaime Xavier tak mampu menghentikan laju dari Toni Firmansyah yang akhirnya membuahkan gol dan sekaligus menyamakan kedudukan yang sempat tertinggal 3-0.

Sang mantan, Ferdinand Sinaga pada menit ke 84 menjadi penentu kemenangan Persebaya Surabaya. Peluang Ferdinand menciptakan gol bunuh diri. Bola yang sudah diamankan oleh kiper Gianluca mendadak ditabrak oleh bek Arif Budiyono, bola lepas dan masuk ke gawang Persis Solo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya