SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Dok)

 

Harianjogja.com, SLEMAN — Salah satu anggota Direksi PT Putra Sleman Sembada (PT PSS) Supardjiyono menegaskan tidak ada instruksi khusus dari manajemen terhadap para pemain agar satu suara saat menjawab pertanyaan dari Komdis PSSI, di Jakarta, Rabu (5/11/2014).

Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

Bahkan dia secara tegas menyatakan tak ada pertemuan antara manajemen dan pemain satu hari sebelum para pemain menghadap Komdis PSSI.

“Yang pasti saya berharap keterangan dari para pemain bisa membuka pintu hati Komdis PSSI agar mengkaji ulang keputusan diskualifikasi. Bagi saya klub [PSS] tidak seharusnya dihukum, karena yang salah itu kan sebenarnya oknum. Komdis harus tuntas mengusut siapa oknum di balik insiden sepak bola gajah,” katanya.

Pardji menambahkan ada 11 pemain yang dipanggil ke Senayan, Jakarta, kemarin. Para pemain yang dipanggil, lanjut dia, adalah mereka yang waktu laga melawan PSIS Semarang tampil menjadi starter maupun cadangan. Beberapa di antara mereka meliputi Wahyu Gunawan, Mudah Yulianto, Guy Junior, dan Marwan Muhammad.

“Agenda [pemanggilan] kali ini seperti saat pemanggilan pertama kemarin, pemain dimintai konfirmasi terkait insiden kemarin [dugaan sepak bola gajah],” tandasnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya