SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sepak bola Indonesia diwarnai dengan PT Liga Indonesia yang hendak menggulirkan Indonesian Super League (ISL).

Solopos.com, JAKARTA – PT Liga Indonesia berencana menggulirkan kembali Indonesian Super League (ISL). Mereka pun sudah mengirimkan surat permintaan rekomendasi Badan Profesional Indonesia (BOPI), 28 Desember 2015 lalu. Kini BOPI sudah membalas tersebut.

Promosi Championship Series, Format Aneh di Liga 1 2023/2024

Namun, surat balasan dari BOPI itu bukanlah surat rekomendasi. BOPI belum mau mengeluarkan rekomendasi karena PT Liga dinilai belum memenuhi syarat. Selama syarat itu belum dipenuhi, BOPI pun tak akan memberikan rekomendasi untuk menggelar ISL.

“Dengan ini disampaikan bahwa BOPI belum dapat memenuhi permohonan saudara karena adanya beberapa syarat yang belum terpenuhi sehubungan dengan adanya sanksi Menpora berdasarkan surat keputusan Menteri Pemuda dan Olahraga No.1307 tertanggal 17 April 2015 perihal pengenaan sanksi Administratif berupa kegiatan keolahragaan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia tidak diakui oleh Pemerintah,” demikian bunyi isi surat BOPI kepada PT Liga seperti dikutip dari Detik.com, Rabu (6/1/2016).

Sekjen BOPI Heru Nugroho mengatakan salah satu syarat yang dimaksud adalah, PT Liga harus berkoordinasi dengan Tim Transisi apabila mau menggelar kompetisi. Namun, PT Liga sudah menegaskan tidak akan melakukan hal tersebut. “Bahwa sudah kami sampaikan PT Liga harus berkoordinasi dengan Tim Transisi, itu sudah jelas,” papar Heru.

Surat balasan yang dikirimkan ke PT Liga tertanggal 5 Januari 2016 itu juga ditembuskan kepada Menpora Imam Nahrawi, Ketua Tim Transisi dan Mabes Polri. Surat ini ditandatangani oleh Noor Aman, Ketua Umum BOPI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya