SEPAK BOLA INDONESIA : Menpora: Kompetisi Baru Harus Transparan dan Akuntabel

Sepak bola Indonesia mendatnag diharapkan Menpora akan diselenggarakan secara transparan.

Solopos.com, AKARTA— Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, ingin roda kompetisi liga kembali digelar. Tapi dia tak mau kompetisi digelar sembarang. Liga baru nanti harus transparan dan akuntabel.

Promosi Komeng Tak Perlu Koming, 5,3 Juta Suara sudah di Tangan

Dua turnamen, Piala Kemerdekaan dan Piala Presiden, telah rampung digelar. Imam Nahrawi mengatakan akan terus mendorong agar lebih banyak lagi turnamen digelar dalam waktu dekat.

Namun gelaran dua turnamen tersebut dianggap tak sepadan untuk menggantikan kompetisi liga yang berjalan reguler sepanjang musim.

Desakan untuk secepatnya menggulirkan liga masih terus muncul dari banyak pihak. Atep, kapten kesebelasan Persib Bandung, meminta kepada pemerintah agar segera dibentuk kompetisi supaya masa depan dirinya dan pemain lain, yang menjadikan sepak bola sebagai profesi, mendapat kehidupan yang lebih jelas.

“Tidak hanya pemain dan pelatih, saya juga menuntut adanya liga resmi. Tapi liga yang seperti apa? Apakah seperti yang setransparan Piala Presiden kemarin? Apakah betul-betul independen dan mandiri seperti pemilihan wasit kemarin?” ucap Imam kepada wartawan, Jumat (23/10/2015).

Menurut Imam, pihaknya akan memutar liga jika semua syarat yang dibutuhkan sudah siap. Sehingga kompetisi baru tidak akan terkesan dipaksakan. “Artinya wasit yang digunakan independen, laporan keuangan yang transparan, yang akuntabel, penonton yang bisa dikendalikan, dan keterlibatan pemerintah, sehingga semua bisa aman dan nyaman,” ungkap Menpora.

Menpora tidak ingin masalah seperti pengaturan skor akan muncul di kompetisi baru. “Saya tidak ingin terjadi pemutaran liga dalam kondisi yang seperti kemarin. Yang bisa diatur skornya dan memungkinkan indikasi suap terjadi. Semua sudah kami dengar kok, semua pemain, pelatih bagaimana mereka dikendalikan. Silakan tanya kepada pemain,” jelas Imam. (JIBI/Solopos/)

Menpora Imam Nahrawi