Sepak bola Indonesia diwarnai dengan dibubarkannya Tim Transisi PSSI
Solopos.com, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, menyatakan Tim Transisi PSSI telah resmi dibubarkan. Pembubaran itu otoatis terjadi seiring dikeluarkannya SK pencabutan pembekuan PSSI.
Promosi Mi Instan Witan Sulaeman
Menpora telah menandatangani SK pencabutan pembekuan PSSI pada Selasa (11/5/2016). Imam kemudian mengumumkan pencabutan pembekuan itu secara resmi keesokan harinya. Terdapat beberapa alasan hingga akhirnya Menpora melakukan pencabutan pembekuan itu.
Imam menyebut ada itikad baik dari PSSI maupun FIFA untuk berbenah sehingga ia memutuskan untuk mencabut pembekuan. Namun dia juga meminta komitmen dari FIFA, PSSI, dan para anggotanya untuk melakukan perubahan di sepak bola Indonesia.
Tim Transisi sendiri dibentuk setelah PSSI dibekukan oleh Menpora. Tim tersebut memiliki peran untuk mengelola sepak bola Indonesia yang ditinggal PSSI karena dibekukan. Namun setelah PSSI “cair” lagi, otomatis Tim Transisi dibubarkan.
“Tentang Tim Transisi judulnya tegas saja: sudah otomatis bubar setelah dicabutnya SK pembekuan PSSI,” ujar Imam seperti dikutip dari Detik.com, Jumat (13/5/2016).
Sebelumnya, Menpora sempat menggelar pertemuan dengan Tim Transisi di Kantor Kemenpora, Kamis (12/5/2016) kemarin. Hasilnya, menurut Cheppy T. Wartono, mereka secara de facto masih eksis dalam berkomunikasi dengan pemerintah.
Selain itu, Cheppy mengklaim Tim Transisi direncanakan akan digabungkan dengan BOPI (Badan Olahraga Profesional Indonesia) atau dibuat tim sendiri yang bersifat sementara. Namun hal itu langsung dibantah oleh Menpora. “Tidak ada [rencana] seperti itu,” kata pria yang merupakan politisi PKB itu.