Sport
Sabtu, 13 November 2021 - 19:27 WIB

Shin Tae Yong Ajukan 4 Pemain Keturunan untuk Dinaturalisasi

Newswire  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Shin Tae-yong. (Instagram-@officialpssi)

Solopos.com, SOLO – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, berharap PSSI bisa menaturalisasi pemain keturunan lagi. Pelatih asal Korea Selatan itu pun sudah mengajukan empat pemain untuk dinaturalisasi.

Dikutip dari Okezone, Sabtu (13/11/2021), dua di antara pemain adalah Sandy Walsh (KV Mechelen) dan Jordi Amat (KAS Eupen). Sementara dua pemain lainnya masih belum diketahui. Gosip yang beredar, satu di antara dua pemain yang dirahasiakan itu adalah Mees Hilgers.

Advertisement

Sandy Walsh merupakan pemain kelahiran Belgia yang memiliki darah Indonesia dari ibunya. Sementara Jordi Amat lahir di Spanyol dan juga memiliki darah Indonesia dari sang ibu.

Baca Juga: Suporter Desak Pergantian Pelatih, Begini Jawaban Manajemen Persis Solo

“[Para pemain] ini sebenarnya tidak bisa disebut sebagai naturalisasi. Karena mereka kan sudah punya darah Indonesia. Jadi, saya sudah mengajukan ke pak Ketum PSSI [Mochamad Iriawan], pak Ketum akan berusaha bantu juga pastinya,” kata Shin Tae-yong.

Advertisement

“Kalau empat pemain itu [semuanya] ada di Timnas Indonesia, pasti akan menjadi kuat. Sebenarnya masih ada lagi selain empat itu. Tapi, fokus dulu kepada empat pemain ini yang saya inginkan,” lanjutnya.

Saat ini, Sandy Walsh masih bermain di Belgia bersama klub KV Mechelen. Jordi Amat juga membela klub Belgia, KAS Eupen. Dua pemain ini belum pernah mencapai level senior di Tim Nasional, baik itu Belanda (Sandy Walsh) maupun Spanyol (Jordi Amat).

Sehubungan dengan itu, ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan, juga tak menyangkal Shin Tae-yong mengajukan empat nama, termasuk Sandy Walsh dan Jordi Amat. Ia mengatakan PSSI akan mendalami dan mengkaji permintaan pelatih asal Korea Selatan tersebut.

Advertisement

Baca Juga: Kerja Keras Merawat Rumput Stadion Manahan Solo

“Saya bilang, semua pemain itu adalah hak pelatih untuk mencari. Tak ada pemain yang tidak dia minta. Jadi, kita [PSSI] memang memberikan kebebasan untuk Shin,” ucap Iriawan.

“Itu tentunya akan kita dalami dan kaji. Bisa atau tidaknya dia masuk ke kita [Timnas Indonesia]. Yang jelas, sudah kita sampaikan ke Shin kami harus akomodir. Ini ada pemain bagus, oke kita akomodir. Kita akomodir apa yang dia mau selama regulasi bisa diatur,” imbuhnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif