Solopos.com, SINGAPURA – Kondisi lapangan yang akan digunakan untuk pertandingan bulu tangkis Singapura Open 2023 cukup berangin, pelatih ganda putra Indonesia pun memberikan saran kepada anak asuhnya.
Pada Senin (5/6/2023) para pemain Indonesia mendapatkan kesempatan menjajal lapangan di Singapore Indoor Stadium yang akan dipakai untuk Singapura Open 2023.
PromosiInotek dan HM Sampoerna Dampingi UMKM DKI Jakarta Bisa Go Digital
Berdasarkan evaluasi, dua lapangan untuk Singapura Open 2023 embusan anginnya ternyata tidak sama. Hal itu tentu harus dicemarti oleh para pemain yang akan bertanding di lapangan tersebut.
Menurut pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, latihan ini memang sangat penting. Walaupun relatif singkat, dia berharap anak didiknya bisa memanfaatkan latihan dengan optimal.
“Di dua lapangan ini embusan anginnya tidak sama. Kita nggak tahu bagaimana dengan embusan angin di lapangan tengah atau lapangan satu. Jadi saya meminta para pemain harus pintar-pintar saat besok bertanding. Dia harus tahu bagaimana caranya beradaptasi dengan angin yang berembus di lapangan,” ujar Herry dikutip dari keterangan tertulis tim Humas dan Media PP PBSI, Senin.
Sementara itu, bagi pemain ganda putra Muhammad Shohibul Fikri, latihan ini digunakan untuk mengembalikan kondisi setelah seusai bertanding di final Thailand Open 2023. Apalagi, dia bersama rombongan dari Bangkok baru sampai di Hotel Park Royal Collection, Singapura, tempat menginap, pada Senin (5/6/2023) dini hari.
“Saya bisa berlatih untuk mengembalikan kebugaran dan kondisi tubuh. Sekalian juga untuk beradaptasi dengan tempat pertandingan saja,” aku Fikri.