SKANDAL SERI-A : Kapten Lazio Dihukum 6 Bulan

Stefano Mauri. dok/JIBI/Solopos/Reuters

Solopos.com, ROMA — Kapten Lazio sekaligus gelandang internasional Italia, Stefano Mauri, memberikan kabar buruk untuk klubnya di tengah persiapan menyambut kompetisi musim depan.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Mauri dikenai sanksi larangan tampil enam bulan menyusul kasus pengaturan pertandingan yang menyeret namanya.

Hukuman itu dijatuhkan komisi disiplin Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) kepada Mauri setelah proses investigasi kasus pengaturan skor Seri-A pada 2011.

Gelandang 33 tahun didakwa terlibat dan dinyatakan bersalah dalam kasus pengaturan pertandingan Lazio dan Genoa pada 22 Mei 2011 dan laga lain antara Lazio Lecce, sepekan berikutnya.

Seperti dilansir Football Italia, Jumat (2/8), jaksa FIGC, Stefano Palazzi, bahkan sempat menuntut Mauri dikenai larangan tampil dua tahun enam bulan untuk keterlibatannya dalam kasus itu.

Palazzi pun mendesak agar Lazio, Genoa dan Lecce dikenai sanksi pemotongan poin pada musim 2013/2014. Namun hal itu tidak terwujud dan Lazio hanya dikenai denda 40.000 euro (Rp538 juta) sebagai gantinya.

Selain Mauri, sejumlah pemain lain turut dikenai sanksi dalam kasus yang sama. Pemain Lecce, Stefano Ferario, dikenai larangan tampil selama enam bulan, sedangkan Carlo Gervasoni mendapat sanksi lebih ringan berupa larangan bermain selama dua bulan.

Hukuman paling berat diterima Alessandro Zamperini yang harus mendapatkan vonis tidak boleh tampil selama dua tahun.

Sedangkan tiga nama lain yang sempat didakwa dalam kasus yang sama, Omar Milanetto, Massimiliano Benassi dan Antonio Rosati dibebaskan dari dakwaan.

Belum jelas sikap Lazio merespons sanksi yang dijatuhkan FIGC kepada sang kapten. Namun dalam sebuah pernyataannya, belum lama ini, Mauri menegaskan dirinya tidak bersalah.

“Aku tahu yang terjadi. Aku tidak bersalah dan aku tidak pernah melanggar aturan di olahraga ini [sepak bola],” ungkap Mauri, dilansir ESPN FC.