SOLOPOS.COM - Ryo Matsumura (Istimewa/Ofisial Persis Solo)

Solopos.com, SOLO—Pelatih Persis Solo, Leonardo Medina, membuat kejutan dengan mengganti topskor Persis Solo, Ryo Matsumura pada menit ke-28 saat menghadapi Persebaya, Sabtu (8/4/2023).

Berbagai spekulasi muncul menyikapi pergantian itu, mengingat Ryo merupakan pilihan utama dalam skuad Sambernyawa.

Promosi Kisah Pangeran Samudra di Balik Tipu-Tipu Ritual Seks Gunung Kemukus

Ryo hingga saat ini masih menjadi topskor Persis Solo dengan koleksi 11 gol. Ryo juga telah mencetak enam assist dari 26 pertandingannya.

Banyak pihak mengaitkan pergantian itu karena hingga saat ini belum ada kejelasan terkait kontrak pemain asal Jepang itu. Ryo dianggap bermain tidak seperti biasanya saat berseragam Persis Solo.

Hingga saat ini, Ryo masih berstatus sebagai pemain pinjaman dari klub Thailand, BG Pathum. Persis Solo sudah membuka komunikasi terkait masa depan Ryo di Persis Solo sejak beberapa bulan terakhir. Namun hingga kini belum ada kejelasan terkait status Ryo.

Manajer Persis Solo, Erwin Widianto, saat dijumpai wartawan, Minggu (9/4/2023) mengatakan nasib Ryo Matsumura ada di dirinya sendiri. Terkait komunikasi kontrak Ryo, Erwin mengatakan seluruh hal yang dilakukan untuk kebaikan klub dan pemain.

“Semua yang terbaik untuk klub dan pemain,” kata dia.

Leonardo Medina seusai laga mengatakan pergantian Ryo merupakan kebutuhan taktikal. Dia membutuhkan sosok pemain yang mampu merepresentasikan spirit Sambernyawa.

“Saya berharap pemain bisa respect dengan nama besar Persis Solo. Jadi ketika bermain bisa berani dan menggambarkan spirit juang Sambernyawa,” kata dia.

Leo mengatakan pergantian Ryo merupakan keputusan karena dia membutuhkan pemain yang berjuang hingga menit akhir.

Sebelumnya, Sporting Director Persis Solo, Edwin Klok, dalam keterangannya mengatakan bahwa pihak Laskar Sambernyawa sudah membuka pembahasan ini sejak jauh-jauh hari, namun keputusan akhir tetap bergantung pada sang pemain.

Ryo Matsumura didatangkan ke Kota Bengawan dengan status pinjaman dari klub Thailand, BG Pathum United dengan durasi selama 1 musim, sehingga proses mempermanenkan kontrak perlu melakukan negoisasi dengan klub pemiliknya.

“Sejak beberapa bulan lalu kami telah melakukan proses negoisasi bersama Ryo, agen, dan klub pemiliknya. Kami beberapa kali melakukan penyesuaian penawaran dan kami merasa itu adalah sebuah penawaran bagus dengan kemampuan yang kami miliki saat ini,” kata Edwin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya