SOLOPOS.COM - Sejumlah atlit penyandang disabilitas mencium bendera dan berjabat tangan dengan Menpora Roy Suryo pada Pengukuhan dan Pelepasan Kontingen The 7th Asean Para Games, Myanmar 2014 di Gedung PPRGM, Colomadu, Karanganyar, Jumat (10/1). JIBI/Solopos/Burhan Aris Nugraha

Solopos.com, SOLO-Kota Solo bakal menjadi tuan rumah peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) pada 9 September mendatang.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo, menyatakan keputusan itu dia sampaikan sesuai amanat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) beberapa waktu lalu. Menurutnya, Solo sebagai tempat penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) pertama sangat layak dijadikan tuan rumah peringatan Haornas 2014.

Promosi Sejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan

“Bapak Presiden sudah menyetujui, peringatan Haornas 9 Semptember nanti diselenggarakan di Solo,” urai dia dalam sambutan acara Pengukuhan dan Pelepasan Kontingen The 7th ASEAN Para Games di Wisma PPRBM Prof. Dr. Soeharso, Colomadu, Karanganyar, Jumat (10/1) pagi.

Selain karena merupakan saksi sejarah diselenggarakannya PON I, imbuh Roy Suryo, Solo juga menduduki posisi penting dalam perkembangan olahraga di Indonesia. Selama ini, kegiatan National Paralympic Committee (NPC) Indonesia juga dipusatkan di Kota Kota Bengawan. Solo juga menjadi tuan rumah ajang bergengsi ASEAN Para Games (APG) 2011 silam.

“Saya lihat, iklim olahraga di Solo juga sangat terasa. Oleh karenya, sangat layak kalau peringatan Haornas 2014 diselenggarakan di sini,” imbuhnya.

Terpisah, Wali Kota Solo, F.X. Hadi Rudyatmo, mengaku telah mendengar rencana perayaan peringatan Haornas 2014 di wilayah yang dipimpinnya. Namun, pihaknya belum dapat menyiapkan acara peringatan jika belum mendapat kepastian dari Menpora.

“Kami lihat dulu, nanti tanggal 17 Februari kan Beliau [Menpora] akan ada acara di Solo sekaligus launching. Nah, kalau sudah launching baru kami persiapkan semuanya,” kata dia.

Meski demikian, kata Rudy, Solo dipastikan siap menjadi tuan rumah peringatan hari bersejarah bagi dunia olahraga Tanah Air itu. Beberapa pembenahan bakal dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo guna menyongsong perayaan tersebut.

Rudy menyatakan peringatan Haornas di Kota Bengawan harus diselenggarakan dengan lebih baik. Namun, dia menilai tidak perlu melakukan perbaikan sarana dan prasarana olahraga untuk menyambut Haornas.

“Enggak perlu lah [perbaikan sarana dan prasana], yang penting pelaksanaannya bisa lancer dan lebih baik,” tandas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya