Solopos.com, SOLO – Turnamen sepak bola Piala Presiden 2022 akan digelar di Stadion Manahan Solo, Sabtu (11/6/2022). Laga perdana dibuka dengan mempertandingan Persis Solo melawan PSS Sleman.
Terdapat lima tim yang tergabung dalam Grup A dan bertanding di Stadion Manahan Solo. Kelima tim tersebut adalah, Persis Solo, PSS Sleman, PSIS Semarang, Persita Tangerang, dan Dewa United.
Promosi Isra Mikraj, Mukjizat Nabi yang Tak Dipercayai Kaum Empiris Sekuler
Pertemuan antarkelompok suporter tim pun telah dilakukan di Balai Persis Solo. Selain untuk kula nuwun, pertemuan tersebut juga menjalani silahturahmi antarsuporter. Pertemuan dilaksanakan pada Selasa (7/6/2022). Dalam pertemuan itu dihadiri Pasoepati dan perwakilan suporter PSS Sleman, Brigata Curva Sud (BCS).
Pertemuan selanjutnya digelar, Kamis (9/6/2022), ada tiga suporter pada pertemuan tersebut, yakni Pasoepati, Panser Biru, dan Slemania.
“Hari ini kita menyambut kedatangan dua kelompok suporter dari Slemania dan Panser Biru Semarang. Kemarin juga sudah hadir juga dari BCS dari Sleman,” kata Presiden Pasoepati Solo, Maryadi Suryadharma kepada Solopos.com.
Baca Juga: Kerinduan Suporter Persis Solo Segera Terobati
Gondrong sapaan akrabnya mengatakan, kedatangan pentolan kelompok suporter tersebut untuk bersilahturahmi dan kula nuwun Solo sebagai tuan rumah.
Karena tim kebanggaan mereka akan memainkan empat pertandingan di Stadion Manahan Solo dan akan melawan tim Laskar Sambernyawa. “Itu yang menjadikan mereka merasa harus datang ke Kota Solo untuk kula nuwun,” kata dia.
Menurutnya, ini juga suatu kehormatan bagi Pasoepati karena akan menjadi suporter tim tuan rumah yang ramah bagi semua suporter. Ia memastikan Solo menerima kedatangan suporter lawan.
“Kami bangga dan bahagia sekali dengan turnamen pramusim Piala Presiden ini. Pasoepati harus bisa menunjukkan siap menjadi tuan rumah yang ramah, tidak menunjukkan hal-hal negatif terhadap suporter tim lawan,” kata dia.
Baca Juga: Dahsyat Tenan, Hanya dalam 1,5 Jam Tiket Persis Solo Ludes Terjual
Sementara itu, Ketua Umum Slemania, Rengga Dian, mengatakan turnamen Piala Presiden ini bisa menjadi ajang silahturahim antarkelompok suporter Joglosemar (Jogja Solo Semarang) secara khusus.
“Ini supaya lebih menjalin persaudaraan untuk ke depannya,” ucap dia.
Pihaknya akan menjaga dan menjamin ketertiban dan keamanan dari berangkat sampai pulang. “Untuk kuota berapa suporter kita masih nunggu. Karena belum dapat kuota suporter berapa, harapannya bisa sebanyak-banyaknya,” tuturnya.
Baca Juga: Dibuka di Stadion Manahan Solo, Begini Pengamanan Piala Presiden 2022
Terpisah, Ketua Umum Panser Biru, Galih Eka Putranto, menambahkan sangat mengapresiasi Piala Presiden ini. Selama dua tahun ini suporter tidak merasakan euforia sepak bola.
“Maka kita amini dan berkomitmen bersama dalam pertandingan Piala Presiden di Kota Solo. Kita jaga bersama,” imbuh dia.
“Tujuannya sama, karena sepak bola itu untuk mempersatukan dan persaudaraan. Kita juga belum tahu dapat kuota berapa,” jelasnya.
Melawan Persis Solo menjadi pertandingan yang ditunggu. Hal itu karena PSIS sudah lama tidak bertemu dan di Piala Presiden bisa bertemu. “Semoga pertandingan PSIS melawan Persis bisa menunjukan geliat sepak bola Jawa Tengah,” terang dia.
Galih sudah mengimbau kepadaanggota Panser agar menghormati tuan rumah. Karena Panser Biru sudah diterima dengan baik, maka mereka juga harus menujukkan Panser Biru sebagai tamu yang baik.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
