SOLOPOS.COM - Turnamen pramusim Piala Wali Kota Solo di Stadion Manahan kembali ditunda dengan waktu yang belum ditentukan. (dok)
Solopos.com, SOLO—Kelompok suporter Persis Solo, Pasoepati, berharap Stadion Manahan, Solo, menjadi tuan rumah babak penyisihan Liga 2 2021. Status Kota Solo yang kini telah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 menambah optimisme suporter.
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, baru-baru ini menyatakan kesiapannnya apabila Solo ditunjuk tuan rumah Liga 2. Kompetisi kasta kedua musim ini diproyeksi mulai pertengahan September atau dua pekan setelah Liga 1.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) kabarnya akan menunjuk tiga hingga empat venue untuk menjadi tuan rumah babak penyisihan. Persis Solo sendiri resmi mengajukan Stadion Manahan sebagai calon tuan rumah fase grup Liga 2 2021.
Baca Juga: Giliran Jokowi Undang Petinggi Parpol Koalisi Non Parlemen ke Istana
Selain Laskar Sambernyawa–julukan Persis Solo–ada PSMS Medan, PSCS Cilacap, Kalteng Putra, Persiba Balikpapan, dan PSPS Riau yang mendaftarkan markasnya sebagai calon tuan rumah. “Kami sih berharapnya bisa seperti itu [Solo jadi tuan rumah Liga 2]. Namun kalau tidak ya kami harus menerima,” ujar Presiden Pasoepati, Maryadi Gondrong, dalam talkshow virtual Solopos bertema Gaya Baru Nonton Bola Ala Suporter, Selasa (31/8/2021).
Pasoepati optimistis Kota Bengawan menjadi kandidat kuat salah satu host Liga 2. Selain punya fasilitas pertandingan dan infrastruktur pendukung, Solo kini telah menerapkan PPKM Level 3.
Artinya olahraga di ruang terbuka boleh dilakukan dengan ketentuan 50% dari kapasitas maksimal plus penerapan protokol kesehatan. Gondrong mengatakan Solo juga memiliki nilai plus lain yakni kesuksesannya menggelar Piala Menpora beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Update Covid-19 Indonesia: Hari Ini Tambah 10.447 Orang, Total Kasus Positif Tembus 4,1 Juta
“Stadion Manahan mampu menggelar babak penyisihan, semifinal, dan final turnamen dengan relatif lancar. Kami rasa hal ini juga akan menjadi pertimbangan PSSI,” ujar Gondrong.
Media Officer Persis Solo, Bryan Barcelona, belum membeberkan progress pengajuan Stadion Manahan sebagai tuan rumah Liga 2. Pihaknya menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada otoritas terkait. “Kami percaya dengan proses seleksi dari federasi,” ujarnya.