SOLOPOS.COM - Ilustrasi. Suasana di dalam Olympiastadion Berlin, Berlin, Jerman, Jumat (7/6/2024). Olympiastadion Berlin akan menjadi tuan rumah untuk enam pertandingan, yakni tiga laga di babak grup, satu pertandingan babak 16 besar, satu laga babak perempat final, dan laga final pada gelaran Euro 2024. (Antara Foto/Xinhua/Inaki Esnaola/rwa)
Solopos.com, BERLIN – Spanyol akan berusaha untuk mendapatkan start yang baik di Euro 2024 saat melawan Kroasia, Sabtu (15/6/2024) pukul 23.00 WIB. Bermain di Olympic Stadium, Berlin, La Furia Roja tentu akan berusaha tampil maksimal melawan Kroasia.
Tergabung di Grup B bersama Kroasia, Italia dan Albania, Spanyol mau tidak mau harus mencuri kemenangan di laga perdana jika ingin menegaskan diri sebagai tim unggulan. Tim asuhan Luis de la Fuente ini punya modal bagus setelah menang dua kali di laga uji coba melawan Andorra dan Irlandia Utara.
Spanyol juga berangkat dengan skuad terbaik, termasuk David Raya (Arsenal), Rodri, Aymeric Laporte (Manchester City), Dani Carvajal (Real Madrid), Pedri (Barcelona) hingga Alvaro Morata (Atletico Madrid). Luis de la Fuente membawa sedikit perubahan untuk Spanyol. Ia dikenal sebagai pelatih yang lebih konservatif dan bermain lebih direct dengan umpan silang dibandingkan umpan-umpan pendek khas Spanyol.
Dipanggilnya Joselu untuk menjadi deputi dari Alvaro Morata adalah salah satu bukti bahwa Spanyol akan berusaha bermain lebih cepat dengan umpan panjang, sehingga membutuhkan pemain nomor 9 di depan gawang lawan.
Tugas berat akan dipikul oleh Pedri sebagai sosok gelandang kreatif di lini tengah Spanyol. Bersama dengan Rodri, Dani Olmo atau Fabian Ruiz, Pedri akan menjadi motor serangan bagi Spanyol di pertandingan ini. Umpan-umpan memanjakan dan pergerakan tanpa bolanya bisa menjadi salah satu senjata Spanyol saat melawan Kroasia.
Tetapi, Kroasia bukanlah tim yang mudah untuk ditaklukkan. Zlatko Dalic saat ini dipuji sebagai salah satu pelatih terbaik yang pernah dimiliki Kroasia. Pendekatan humanis kepada pemain dan cara main yang efektif, membuat Vatreni (julukan Kroasia) di bawah asuhan Dalic juga menjadi unggulan di Euro 2024. Dalic juga disebut sebagai pelatih yang adaptif. Ia sukses membawa Kroasia menjadi runner-up Piala Dunia 2018 dan peringkat tiga di Piala Dunia 2022.
Kroasia juga berangkat dengan skuad terbaik seperti Josko Gvardiol, Mateo Kovacic (Manchester City), Luka Modric (Real Madrid), Mario Pasalic (Atalanta), Josip Stanisic (Bayer Leverkusen) hingga Andrej Kramaric (TSG Hoffenheim). Modric tentu akan menjadi salah satu pemain yang akan diandalkan Kroasia. Meskipun usianya tidak lagi muda, Modric tetap menawarkan kreativitas dan kecermatan di lini tengah Kroasia.
Jika dalam kondisi terbaik, Spanyol jelas harus waspada melawan Kroasia. Kroasia adalah tim yang kuat dalam format turnamen. Mereka dikenal bermain spartan tanpa kenal lelah selama 90 menit. Jika lengah, bukan tidak mungkin Kroasia bisa memberikan mimpi buruk bagi Spanyol di laga pembuka kali ini.
Perkiraan susunan pemain
Spanyol (4-3-3)
Unai Simon; Jesus Navas, Nacho, Aymeric Laporte, Marc Cucurella; Pedri, Rodri, Fabian Ruiz; Lamine Yamal, Alvaro Morata, Ferran Torres
Pelatih: Luis de la Fuente
Kroasia (4-3-3)
Dominik Livakovic; Josip Stanisic, Josep Sutalo, Marin Pongracic, Josko Gvardiol; Marcelo Brozovic, Mateo Kovacic, Luka Modric; Lovro Majer, Ante Budimir, Andrej Kramaric
Pelatih: Zlatko Dalic
Head to head
(19/06/2023)
Kroasia vs Spanyol, 0-0
(28/06/2021)
Kroasia vs Spanyol, 3-5
(16/11/2018)
Kroasia vs Spanyol, 3-2
(12/09/2018)
Spanyol vs Kroasia, 6-0
(22/06/2016)
Kroasia vs Spanyol, 2-1