Sport
Minggu, 11 November 2012 - 18:19 WIB

SRI SULTAN HB X CUP: Poseidon G3 Sabet Juara

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/google image)

Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/google image)

BANTUL—Poseidon G3, kuda dari Surabaya yang bernaung di Brother Silver Stable, Surabaya tampil perkasa dalam Pacuan Kuda Sri Sultan HB X Cup 2012 dengan merebut gelar juara di kelas paling bergengsi, kelas terbuka 2000 meter, Minggu (11/11/2012) di Lapangan Pacuan Kuda Sultan Agung, Bantul.

Advertisement

Untuk menyelesaikan race, para kuda harus berpacu dengan waktu sebanyak dua putaran. Poseidon yang ditunggangi joki J Runtu ini terus melesat bagai peluru. Ia mendominasi dari putaran pertama. Di putaran pertama, Poseidon dibayang-bayangi Jack Eclipse G3 dari Eclipse Stable, Solo. Namun, Poseidon mampu mempertahankan keunggulannya.

Menjelang finish, Poseidon dibayang-bayangi Saweri Gading dari Pamulanng Stud & Stable, Solo dan Berlian Minang dari Rambuti Stable, Jatim. Poseidon berhasil finis pertama disusul Saweri Gading KPI dan Berlian Minang G3. Dengan kemenangan ini, Brother Silver Stable berhak membawa pulang trofi bergilir Sri Sultan HB X yang selama tiga tahun berturut-turun digondol Saud dari Bagelen Stable, Purworejo. Para kejuaraan kali ini, Saud absen sehingga persaingan semakin seru.

Menurut Sekretaris Panitia Pelaksana, Choirul Muslim, kejuaraan ini diikuti 210 kuda yang dibagi dalam dua hari perlombaan. 85 ekor dilepas Sabtu (10/11) untuk 14 kelas dan 125 ekor pada Minggu (11/11/2012) yang mempertandingkan 16 kelas utama termasuk kelas paling dinanti, kelas terbuka 2000 m. “Kuda-kuda tersebut berasal dari DKI, Banten, Jabar, Jateng, DIY, Jatim, Kalsel, NTT, Sulut, Sumbar, Sumut dan Maluku Utara,” jelas dia di Bantul, Minggu (11/11/2012).

Advertisement

Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Daerah (Pengda)  Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) DIY, GBPH Yudhaningrat berharap dengan kegiatan semacam ini bisa menumbuh kembangkan minat para peternak dan masyarakat untuk lebih mencintai olahraga berkuda.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif