SOLOPOS.COM - Para pemain Jakarta STIN BIN meluapkan ekspresi seusai menang atas Surabaya BIN Samator pada pertandingan final four Proliga 2023 di GOR Tri Dharma, Gresik, Jawa Timur, Sabtu (25/2/2023). (Antara/Umarul Faruq)

Solopos.com, GRESIK – Jakarta STIN BIN melalui asisten pelatih mereka menyebut hasil pertandingan di final four Proliga 2023 seri Gresik hari ini sudah diprediksi sebelumnya.

STIN BIN merebut kemenangan kedua mereka setelah membungkam Surabaya BIN Samator dengan skor 3-0 (25-23, 25-22, 25-21), di GOR Tri Dharma Petrokimia Gresik, Jawa Timur, Sabtu (25/2/2023) malam WIB.

Promosi Pembunuhan Satu Keluarga, Kisah Dante dan Indikasi Psikopat

Sebelumnya pada laga pertama, Kamis (23/2/2023), Jasen Natanael dan kawan-kawan mengalahkan tim kuat Jakarta Bhayangkara Presisi dengan skor 3-2. Hasil ini membuat langkah mereka ke grand final makin terbuka.

STIN BIN saat ini memuncaki klasemen sementara final four Proliga 2023 kategori putra menggusur Jakarta Lavani Allo Bank.

Sementara bagi Surabaya BIN Samator, kekalahan ini merupakan yang kedua beruntun setelah sehari sebelumnya dibekuk juara bertahan Jakarta LavAni Allo Bank juga dengan skor 0-3.

Asisten pelatih Jakarta STIN BIN, Agus Jumaedi, seusai pertandingan menyebut kemenangan atas Surabaya BIN Samator sudah diprediksi sejak awal karena dua pertemuan pada babak reguler mereka selalu menang.

“Sekarang kami fokus menghadapi laga berikutnya di (GOR Jatidiri) Semarang pada pekan depan dan membenahi kekurangan yang masih ada,” kata Agus dikutip Antara.

Pada laga kali ini, Jakarta STIN BIN mengistirahatkan pemain jangkung Isac Viana Santos yang mengalami cedera ringan dan memainkan pemain lokal Nandar.

Kendati tanpa Isac, STIN BIN masih tetap garang dalam menyerang dan bertahan. Dimas Saputra, Rozalin Penchev, Cep Indra, dan Farhan Halim menjadi andalan tim debutan untuk menekan Samator.

Sementara itu, pelatih Surabaya BIN Samator, Ryan Masajedi, mengatakan permainan anak asuhnya hari ini sebenarnya sudah lebih baik dibandingkan sebelumnya, namun konsistensi belum terjaga.

“Penampilan sebagian pemain masih naik turun, kadang bagus, kadang turun. Tapi, secara keseluruhan hari ini bagus,” kata Ryan.

Secara keseluruhan, pertandingan set pertama hingga ketiga duel final four Proliga 2023 ini berlangsung cukup ketat, tetapi BIN Samator yang lebih banyak mengandalkan Rival Nurmulki dan Daouda Yacoubu serta Agil Angga sering membuat kesalahan saat angka-angka kritis.

“Meskipun kalah, tetapi permainan kami sudah lebih baik. Kami tetap akan berjuang hingga laga akhir final four,” kata Agil Angga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya