Solopos.com, STOKE — Arsenal sempat tertinggal jauh sebelum akhirnya menderita kekalahan tipis 2-3 di markas Stoke City. Manajer Arsenal, Arsene Wenger, menyebut hasil itu akibat pertahanan yang rapuh.
Melawat ke Britannia Stadium, Sabtu (6/12/2014) malam WIB, The Gunners dikejutkan dengan gol cepat Peter Crouch dalam hitungan detik. Bojan Krkic dan Jonathan Walters menambah gol Stoke untuk menyudahi paruh pertama dengan keunggulan 3-0 dari Arsenal.
Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius
Perlawanan Arsenal baru tampak di babak kedua. Gol hasil penalti Santi Cazorla dan Aaron Ramsey memperkecil ketinggalan tim tamu. Namun, Arsenal gagal melengkapi comebacknya sebelum menyerah kalah.
“Kami tidak melakukan apa yang dijanjikan akan dilakukan sebelum pertandingan dan ketika itu terjadi itu membuat Anda marah,” kata Wenger di Telegraph seperti dilansir detiksport. “Secara defensif, kami kehilangan terlalu banyak pemain (cedera) dan kami terlalu rapuh. Kami tidak memiliki (Nacho) Monreal atau (Laurent) Koscielny, dan ini terlalu berat buat kami.”
“Tadi adalah sebuah start yang buruk. Mereka (Stoke) lebih tajam daripada kami. Kami didominasi di udara dan di tekel-tekel untuk bola-bola kedua,” paparnya.
“Stoke memulai dengan kuat dan kami tidak cukup menentukan di tekel-tekel defensif. Kami memberi mereka sebuah kado yang bagus dan setelah itu kami menggunakan seluruh energi kami di pertandingan itu. Sayangnya, kami terlalu lembek di belakang saat kami mulai meresponsnya dan itu sudah terlambat,” kata Wenger.
Kekalahan ini membuat Arsenal duduk di posisi keenam klasemen dengan mengmpulkan 23 poin. Meski begitu, ‘Meriam London’ berpotensi disalip Swansea City — hanya berjarak satu poin — yang masih akan melakoni pertandingannya nanti malam melawan West Ham. (JIBI/SOLOPOS)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
