SOLOPOS.COM - Pemain Esport Persis Solo, Puspamba Harma Ibrahim. (Instagram)
Solopos.com, SOLO – Manajemen Persis Solo berencana menambah cabang game baru selain Pro Evolution Soccer (PES) untuk tim esport Persis Solo. Hal itu sebagai wujud komitmen Persis Solo turut mengembangkan dunia esport yang semakin lama semakin bertumbuh.
Media Officer Persis Solo, Bryan Barcelona, kepada Solopos.com, Rabu (26/1/2022), mengatakan terjun di dunia esport merupakan cara Persis Solo untuk lebih dekat dengan generasi masa kini sekaligus menyesuaikan perkembangan zaman.
Menurutnya anak-anak muda banyak memiliki ketertarikan kepada dunia esport. Merintis tim esport pada tahun 2021, Persis Solo berhasil menjuarai kompetisi esport PES Indonesia Football e-League (IFel) Liga 2 pada Juli 2021 lalu.
Baca Juga: Pemain Esport Berharap Persis Solo Datangkan Bintang Muda Persebaya
“Kami terbukti juara tahun lalu, Baim dan Rizal juga sempat berduet di pre season. Tidak menutup kemungkinan akan ada cabang baru bukan hanya PES. Apalagi kami kemarin bekerja sama dengan Free Fire,” kata dia.
Ia menambahkan untuk mengembangkan esport Persis Solo memerlukan waktu. Namun ia memastikan manajemen bakal mengerjakan tim esport Persis Solo secara serius. Hal itu juga untuk menjaring dunia suporter segmen baru yakni esport.
Sebelumnya Puspamba Harma Ibrahim atau akrab dipanggil Baim menjadi sosok pertama yang mempersembahkan gelar perdana untuk Persis Solo seusai dinahkodai Kaesang Pangarep, Kevin Nugroho, dan Mahendra Agakhan Thohir sebagai juara IFeL Liga 2 2021.
Kota Solo juga memiliki potensi atlet Esport yakni Rizal Danyarta warga Baron, Laweyan, Solo. Rizal atau yang dikenal sebagai Ivander itu beberapa musim menapaki liga Esport Thailand. Dalam unggahan akun Persis Solo, Baim dan Rizal berpotensi kuat akan kembali membela Persis Solo musim depan.
Baca Juga: Cerita Perjuangan Baim Bawa Persis Solo Juara di Ajang Esport Liga 2
“Tim sepak bola sekarang punya tim esport, artinya ada sesuatu yang menjanjikan. Jadi semakin ketat persaingan. Hingga saat ini saya belum pernah membela tim Solo,” kata Rizal.
Sementara itu Baim merasa kebijakan transfer Persis Solo sangat berpengaruh dalam dunia esport. Pemain bintang Persis Solo membuatnya merasa mudah dalam menyusun line up dari kiper hingga striker. “Esport sangat pesat, tahun lalu ada Liga 2 dan Liga 1. PES sangat banyak kompetisi tahun ini sangat ketat pastinya,” kata dia.