SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/dokumen)
JOGJA—Meski menyambut positif keputusan 70% skuat PSIM musim depan diisi oleh pemain musim lalu, pihak suporter tetap menyerukan satu syarat.
“Manajemen harus klarifikasi lagi wacana suap yang mereka gulirkan dulu,” tegas Presiden DPP Brajamusti Eko Satriyo Pringgondani kepada Harian Jogja, Rabu (5/12/2012).
Memang, beberapa hari menjelang pertandingan terakhir di musim kompetisi lalu, PSIM memang sempat digoyang kasus suap. Ketika itu Media Director PSIM Ajiek Tarmidzi melontarkan pernyataan terkait adanya 5 pemain PSIM yang terlibat kasus suap.
Eko khawatir jika tak diklarifikasi kebenarannya, akan berdampak pada pemain itu sendiri. “Sampai kini, kami itu masih tidak paham betul siapa pemain yang dimaksud oleh Ajiek,” ucapnya.
Oleh karena itulah, ia tak menginginkan nantinya, jika prestasi PSIM kembali jeblok, kepercayaan suporter akan pemain PSIM musim lalu yang dikontrak kembali oleh PSIM luntur.
“Seandainya prestasi PSIM jeblok, tidak menutup kemungkinan, suporter tetap akan menyangka bahwa pemain lama yang ada di PSIM itulah penyebabnya,” tegasnya.
Dengan begitu, jalan satu-satunya, sebelum pemain musim lalu didatangkan kembali, seharusnya manajemen menjamin nama baik pemain tersebut terlebih dahulu. Sehingga ketika mereka datang ke Jogja, masyarakat Jogja dan suporter PSIM bisa mendukung tanpa berprasangka pada pemain tersebut.
“Jalan satu-satunya memang adalah dengan penglarifikasian dari manajemen tadi,” tegasnya.