Sport
Jumat, 12 Januari 2024 - 00:49 WIB

Sven-Goran Eriksson Idap Kanker, Sebut Sisa Hidupnya Tinggal Setahun

Abu Nadzib  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sven-Goran Eriksson

Solopos.com, SOLO — Mantan pelatih Lazio, Sven-Goran Eriksson mengaku secara medis sisa hidupnya tinggal setahun.

Pernyataan itu disampaikan Eriksson terkait diagnosis kanker pada dirinya.

Advertisement

Pelatih asal Swedia berusia 75 tahun itu meraih kesuksesan di Italia pada tahun 1990-an.

Eriksson menghabiskan lima tahun melatih Sampdoria sebelum membawa Lazio meraih berbagai penghargaan termasuk Scudetto kedua mereka pada musim 1999-2000.

Advertisement

Eriksson menghabiskan lima tahun melatih Sampdoria sebelum membawa Lazio meraih berbagai penghargaan termasuk Scudetto kedua mereka pada musim 1999-2000.

Eriksson baru-baru ini bekerja sebagai direktur olahraga tim kasta ketiga Swedia IF Karlstad.

Eriksson kemudian mengundurkan diri pada Februari 2022 lalu karena masalah kesehatan yang tidak dapat dijelaskan.

Advertisement

“Semua orang mengerti bahwa saya tidak sehat, mereka mengira itu kanker dan memang begitu. Saya harus berjuang selama saya bisa. Dalam skenario terbaik, satu tahun atau bahkan lebih, paling buruk bahkan kurang dari itu. Kenyataannya tidak ada yang bisa memastikan secara pasti, lebih baik tidak usah dipikirkan,” ujar Eriksson seperti dikutip Solopos.com, Kamis (12/1/2024).

Ia mengatakan, dirinya pernah jatuh pingsan saat berlari sejauh 5 km.

Setelah konsultasi medis dirinya divonis menderita stroke dan mengidap tumor.

Advertisement

“Saya tidak tahu berapa lama, mungkin sebulan, mungkin setahun (sisa hidupnya),” ujar pelatih Timnas Inggris di Euro 2004 dan Piala Dunia 2006 itu.

Selama karier kepelatihannya, Eriksson menjalani 437 pertandingan di Serie A untuk melatih Lazio, Sampdoria, Fiorentina, dan AS Roma.

Ia meraih 196 kemenangan dan 127 kali seri, mengumpulkan total 715 poin.

Advertisement

Eriksson merebut satu Scudetto, satu Piala Super UEFA, empat gelar Coppa Italia, dan dua Supercoppa Italiana.

Ia membawa trofi untuk Sampdoria, Roma serta Lazio.

Selain pernah menjadi pelatih Timnas Inggris, Eriksson sempat menjadi arsitek Timnas Filipina tahun 2018 silam.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Mantan Pelatih Lazio, Eriksson Terkena Kanker, Divonis Sisa Hidup Tinggal Setahun”

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif