Sport
Minggu, 14 Januari 2024 - 00:42 WIB

Takluk dari Satria Muda, Pelatih Borneo: Kami Terlalu Banyak Bikin Turnover

Newswire  /  Abu Nadzib  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Asisten pelatih Borneo Hornbills, Rimbun Sidauruk (kanan) bersama pemainnya Najeal Jewone Young (kiri) saat mengikuti sesi jumpa pers setelah timnya kalah 72-94 dari Satria Muda Pertamina pada laga pertama IBL 2024 di Hall Basket Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (13/1/2024). (ANTARA/Zaro Ezza Syachniar)

Solopos.com, JAKARTA — Asisten pelatih Borneo Hornbills, Rimbun Sidauruk menyebut kekalahan timnya dari Satria Muda Pertamina pada laga pertama Indonesian Basketball League (IBL) 2024 di Hall Basket Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (13/1/2024), karena banyak melakukan kesalahan (turnover).

Pada laga itu sendiri, Borneo Hornbills melakukan turnover sebanyak 27 kali di mana karena hal ini Satria Muda mampu mencetak 38 poin.

Advertisement

Sebaliknya, Satria Muda mampu menjaga bola dengan baik dengan hanya melakukan turnover sebanyak 19 kali.

“Poin paling penting di game hari ini Kita terlalu banyak turnover. Jadi kita bisa lihat turnover kita yang perlu kita ada sekitar 27 turnover yang kita lakukan dan SM (Satria Muda) bisa buat dapet 38 poin dari itu,” kata Rimbun pada jumpa pers setelah laga, Sabtu.

Advertisement

“Poin paling penting di game hari ini Kita terlalu banyak turnover. Jadi kita bisa lihat turnover kita yang perlu kita ada sekitar 27 turnover yang kita lakukan dan SM (Satria Muda) bisa buat dapet 38 poin dari itu,” kata Rimbun pada jumpa pers setelah laga, Sabtu.

“Berbanding terbalik dari SM sendiri, SM sendiri bisa bagus, bisa jaga TO (turnover)-nya dengan cukup bagus cuma 19,” tambahnya.

Rimbun mengatakan meski kalah, ia menilai jalannya pertandingan sampai kuarter ketiga berjalan sesuai rencana di mana timnya mampu menjaga defisit poin kurang dari 10 saat mengakhiri skor kuarter ketiga 59-68

Advertisement

Bermula dari lay up Jarred Dwayne Shaw yang membuat skor menjadi 76-64 dan berlanjut hingga 94-72 pada akhir laga.

“Mulai di kuarter 4 di menit ke 8 kita sudah hilang konsentrasi mungkin PR besar untuk kita untuk turnover-nya, untuk defence sih sebenarnya baik-baik saja,” tambahnya.

Hal senada juga dikatakan pemain terbaik Borneo Hornbills Najeal Jewone Young yang mencetak 24 poin, 11 rebound, dan 2 assists pada laga hari ini.

Advertisement

Ia mengatakan jumlah turnover yang diperoleh timnya pada hari ini sangat buruk dan jika terus menerus terjadi, menurutnya timnya tidak akan menjadi juara.

“Saya mendengar pelatih tentang turnover, saya pikir itulah permainannya, kami memiliki 27 turnover, dan pada dasarnya mereka mencetak 40 poin dari 27 turnover. Anda tidak akan menang di liga mana pun yang memiliki 27 turnover dalam semalam, saya sendiri memiliki empat turnover,” kata Najeal.

Rimbun menjawab penampilan pemain naturalisasi Jamarr Andre Johnson yang pada laga hari ini hanya mencetak 8 poin, 4 rebound, dan 1 assist.

Advertisement

Ia menjelaskan pebasket 35 tahun tersebut masih dalam tahap adaptasi sehingga penampilannya belum maksimal.

“Patut kita ketahui Jamarr sudah lama gak main di profesional mungkin sekitar 2 tahun lebih. Dia banyak kehilangan touch-nya, terutama di fisiknya turun jauh. Jadi ketika gabung kita kurang lebih memasuki bulan kedua, dia juga merasa perlu banyak adaptasi di tim ini, apalagi anak-anak coach Tondi punya karakter ingin semuanya lari, run, run, run, run, sedangkan Jamarr bukan karakter yang begitu,” jelas Rimbun.

Sementara Pelatih Satria Muda Pertamina, Manuel Pena Garces puas dengan hasil timnya pada partai pembuka Indonesia Basketball League (IBL) 2024.

Dalam laga ini, Satria Muda menang dengan skor 94-72 atas tim tamu Borneo Hornbills di Hall Basket Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Sabtu (13/1/2024).

Pada pertandingan itu, timnya tampil dominan sepanjang laga dan bahkan sempat membuat selisih poin terbesar yaitu 23 poin pada kuarter keempat dengan skor 94-71 ketika Dame Diagne menuntaskan dua kali lemparan bebas.

“Saya pikir itu adalah hasil yang bagus. Di beberapa momen pertandingan, kami akan menganalisis dan kami sangat menuntut kepada para pemain karena mereka memberikan standar yang sangat tinggi,” ucap Manuel pada jumpa pers setelah laga usai.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif