SOLOPOS.COM - Dendy Sulistyawan merayakan gol bersama Saddil Ramdani saat Indonesia mengalahkan Filipina pada laga terakhir Grup A Piala AFF 2022 di Rizal Memorial Stadium Manila, Senin (2/1/2023) malam. (AFF Cup 2022)

Solopos.com, JAKARTA — Shin Tae-yong resmi memanggil 22 nama untuk memperkuat Timnas Indonesia melawan Irak dan Filipina dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 6 Juni dan 11 Juni.

Dari 22 nama tersebut, mayoritas sudah jadi langganan Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong.

Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci

Seperti Asnawi Mangkualam, Ernando Ari dan Rizky Ridho masih menjadi andalan. Meski begitu ada nama-nama yang secara mengejutkan tidak dilirik pelatih asal Korea Selatan ini.

Nadeo Argawinata, Marc Klok, Ramadhan Sananta, Rachmat Irianto, Hokky Caraka, Edo Febriansyah hingga Elkan Baggott tidak masuk dalam 22 nama yang dipanggil.

Saddil Ramdani yang jadi bintang di Malaysia bersama Sabah FA juga tidak dilirik.

Padahal, nama-nama ini sudah menjadi langganan Timnas Indonesia sejak Shin Tae-yong melatih untuk Piala AFF 2020.

Selain itu, tiga pemain naturalisasi teranyar, Maarten Paes, Jens Raven, dan Calvin Verdonk juga belum mendapatkan panggilan.

Yang paling disorot tentu tidak dipanggilnya Elkan Baggott untuk dua laga krusial tersebut.

Pemain yang musim ini memperkuat Bristol Rovers secara pinjaman dari Ipswich Town, selalu mendapatkan panggilan di tiga laga kualifikasi sebelumnya, termasuk saat melawan Vietnam.

Ini membuktikan bahwa persaingan masuk Timnas Indonesia saat ini sangatlah ketat, sekaligus menandakan talent pool pemain sudah lebih baik.

Dari 22 nama tersebut, 13 merumput di luar Indonesia dan hanya sembilan yang bermain di Liga 1.

Bahkan kecuali pos penjaga gawang, starting eleven Timnas Indonesia bisa disusun hanya dari pemain yang merumput di Eropa dan Asia.

Secara usia, rata-rata pemain yang dipanggil juga masih sangat muda.

Sebanyak 10 pemain yang dipanggil masih berusia di bawah 23 tahun, empat di antaranya bahkan masih belum berusia 21 tahun yaitu Ivar Jenner, Marselino Ferdinan, Justin Hubner dan Rafael Struick.

Bahkan, hanya ada satu pemain berusia di atas 30 tahun yang memperkuat Timnas Indonesia kali ini, yaito Jordi Amat.

Gabungan antara pemain yang berpengalaman di Eropa, skuad yang diisi pemain muda, prestasi dengan menembus Babak 16 Besar Piala Asia ditambah tangan dingin Shin Tae-yong membuat kualitas Timnas Indonesia meningkat seiring dengan ekspektasi supporternya.

Tiket pertandingan yang terjual 50.000 lembar hanya dalam beberapa jam menjadi buktinya.

Timnas Indonesia hanya butuh satu kemenangan untuk memastikan tempat di Piala Asia 2027 sekaligus melaju ke Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Mencuri satu kemenangan dalam dua laga kandang terakhir tentu bukan hal yang mustahil.

Jika pada akhirnya Indonesia lolos dan program naturalisasi terus berjalan diiringi pemain-pemain dari Liga 1 yang diharapkan kualitasnya meningkat, maka talent pool untuk Timnas Indonesia akan semakin luas, persaingan masuk Timnas Indonesia akan semakin sulit.

Jika demikian, kualitas Timnas Indonesia dipastikan akan meningkat nantinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya