SOLOPOS.COM - West Bandits Solo vs Bali United (Instagram)
Solopos.com, SOLO — West Bandits Combiphar Solo menelan tiga kekalahan beruntun dalam sepekan terakhir di ajang Indonesian Basketball League (IBL) 2022 di Jakarta. Kekalahan itu membuat tim milik Gading Marten tersebut berada di klasemen bawah atau peringkat keenam divisi merah.
Mengusung hastag Local Pride, West Bandits bermain tanpa pemain asing setelah ditinggalkan pemain Amerika Serikat Michael Kolawole. Hingga saat ini, Banditos julukan West Bandits belum mengumumkan sosok pengganti Michael.
Terbaru, West Bandits harus menyerah kala melawan Bali United di Gedung Basket Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta pada Selasa (8/3/2022) malam. Anak-anak West Bandits harus melawan dominasi tiga pemain asing Bali United.
Baca Juga: Juara di Qatar, Pembalap Gunungkidul Ternyata Latihan di Pasar Hewan
Bali United tampil awal dengan susunan Kendall Yancy, Lutfi Eka Koswara, Abraham Wenas, Rico Aditya Putra, dan Ponsianus Nyoman Indrawan. Mereka berhadapan dengan formasi pertama West Bandits yang terdiri dari Respati Ragil Pamungkas, Pringgo Regowo, Patrick Nikolas, Mei Joni, dan Widyanta Putra Teja.
Laga itu sempat berakhir imbang dengan skor 70-70. Laga dilanjutkan dengan babak overtime untuk menentukan pemenang sebelum diakhiri kemengan Bali United 76-74.
Di laga sebelumnya, West Bandits juga takluk dari tim Jawa Tengah (Jateng) lain Satya Wacana. Banditos takluk dengan skor 64-73. Padahal West Bandit sempat unggul di setengah laga dengan skor 36-25. Kekalahan perdana West Bandits terjadi saat melawan Satria Muda. Widyanta Teja dkk. takluk dengan skor 61-69.
“Bermain tanpa pemain asing, Bandits terpaksa mengalah 2 poin dari Bali. Semoga pertandingan berikutnya lebih baik,” keterangan resmi West Bandits Official, Rabu (9/3/2022).
Baca Juga: Duh! West Bandits Solo Ditinggal Pemain Asing
Sebelumnya, Manajer WB Combiphar Solo, Cesar Wilhelem, mengonfirmasi telah melepas Michael dari skuad. Kondisi itu membuat West Bandits segera mendatangkan pemain asing baru sebagai pengganti Michael.
“Kami sebetulnya berniat untuk melanjutkan kerjasama dengan Michael, tapi kami sebagai manajemen menghormati keputusan yang diambil oleh Michael untuk tidak melanjutkan kontraknya bersama WB Combiphar Solo,” ujar dia.
Cesar memastikan dari pihak manajemen tidak ada masalah terkait performa Michael. Namun ia sangat menyayangkan dengan keputusan Michael yang tiba-tiba meninggalkan tim tanpa alasan jelas dan mendadak. “Mungkin Michael punya pertimbangan lain, kami mendoakan yang terbaik untuk kelanjutan kariernya,” lanjut Cesar.