SOLOPOS.COM - Salah satu motor balap Honda yang akan turun di MotoGP 2015. Ist/foxsport.com
Tes pramusim MotoGP musim 2015 akan segera berakhir. Tes pamungkas ini bikin waswas.
Solopos.com, DOHA— Pembalap dan tim MotoGP memiliki kesempatan terakhir untuk menguji ketangguhan mereka dalam tes pramusim ketiga yang berlangsung di Sirkuit Losail, Doha, Qatar, Jumat-Minggu (13-15/3/2015). Uji coba ini menjadi peluang pamungkas para joki kuda besi sebelum mereka turun dalam balapan sesungguhnya lewat seri perdana GP Qatar, Minggu (29/3).
Honda jelas ingin memperpanjang dominasi mereka yang sudah berjalan selama dua tahun terakhir di musim 2015 ini. Tim pabrikan Jepang ini mengandalkan juara dunia, Marc Marquez, yang kian matang di atas motor RC213V.
Terlebih hasil tes kedua di Sirkuit Sepang, Malaysia, bulan lalu mempertontonkan betapa masih tangguhnya juara dunia termuda sepanjang sejarah MotoGP tersebut.
“Kami menemukan set up yang tepat untuk RC213V tanpa diinterupsi persoalan teknis yang mengkhawatirkan. Kami akan fokus pada balapan,” ujar Marquez, dilansir MotoGP, Rabu (11/3).
Sedangkan rekannya, Dani Pedrosa mesti bergerak cepat jika tak ingin terjebak di luar posisi lima besar seperti tes sebelumnya. Runner up 2012 itu mengaku masih punya beberapa pekerjaan rumah yang mendesak untuk diselesaikan di Losail nanti.
Di sisi lain, baik Honda maupun Yamaha wajib waspada dengan kekuatan baru yang disusun Ducati. Motor GP15 andalan Ducati sukses merusak dominasi dua tim papan atas tersebut pada uji coba sebelumnya. Selain itu, tim pabrikan Italia tersebut diuntungkan dengan fasilitas yang didapat lantaran status mereka sebagai tim factory 2.
“Kami akan menggunakan Qatar untuk mengembangkan GP15. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan set up motor terbaik bagi setiap pembalap sebelum musim balapan bergulir,” kata manajer Ducati, Luigi Dall’Igna.
Yamaha bahkan sudah menyiapkan senjata baru berupa seamless shift gearbox (SSG) yang akan dipakai penuh di musim ini. Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo telah membuktikan keampuhan peranti anyar ini di Sepang lalu. Terutama bagi Lorenzo yang konsisten finis di belakang Marquez dengan selisih 0,3 detik saja, optimistis mampu memangkas jarak dengan Honda.
Sementara itu, LCR Honda lewat Cal Crutchlow berharap bisa mengatasi isu pengereman yang sempat mengganggunya dalam uji coba terakhir. Begitu pula dengan Suzuki yang mengandalkan kontrol traksi pada motor barunya GSX-RR. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)