SOLOPOS.COM - Marcus Gideon pensiun dari bulu tangkis. (Istimewa/Kemenpora)

Solopos.com, JAKARTA — Atlet bulu tangkis fenomenal di sektor ganda putra, Marcus Fernaldi Gideon mengumumkan pensiun dari dunia olahraga yang membesarkan namanya selama 25 tahun, Sabtu (9/3/2024).

Marcus yang disebut Badminton World Federation (BWF) sebagai salah satu pebulu tangkis terkuat dunia pensiun di usia 33 tahun.

Promosi Nusantara Open 2023: Diinisiasi Prabowo, STY Hadir dan Hadiah yang Fantastis

Cedera kaki yang menderanya membuat pasangan dari Kevin Sanjaya itu memilih menepi dari hingar bingar dunia bulu tangkis.

“Pada hari ini tepat di usia 33 tahun saya memutuskan untuk berhenti dari karier profesional badminton. Tidak terasa sudah 25 tahun tidak henti-hentinya saya berlatih dan bersaing di lapangan,” tulis pemain bernama lengkap Marcus Fernaldi Gideon itu di akun Instagram pribadinya, Sabtu.

Marcus menutup 25 tahun karier olahraganya tepat pada ulang tahunnya yang ke-33 hari ini.

Berikut perjalanan karier Marcus Gideon yang pernah berpartner dengan almarhum Markis Kido itu.

Karier Marcus di dunia bulu tangkis diwarnai dengan perjalanan pasang surut layaknya kehidupan.

Beragam prestasi mampu ia raih di nomor ganda putra bersama mendiang Markis Kido dan Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Kiprah Marcus bersama Kevin mungkin yang paling fenomenal. Ganda putra beralias Minions ini menduduki tahta pemain peringkat 1 dunia pada 2017.

Tak hanya menduduki ranking 1 semata, Marcus/Kevin bahkan konsisten mempertahankan peringkatnya selama hampir 5 tahun.

Mereka baru turun dari posisi 1 pada 2022. Sayangnya, pada pengujung karier Marcus kerap bermasalah dengan cedera sehingga membuat performanya menurun.

Meski demikian, pemain beralias Sinyo itu telah tercatat dalam buku rekor sebagai salah satu ganda putra terbaik yang pernah dimiliki Indonesia.

Karier Marcus yang lahir pada 9 Maret 1991 di dunia bulu tangkis Indonesia sangat panjang.

Marcus muda masuk ke pelatnas PBSI di usia muda, sembilan tahun.

Klub Tangkas Jakarta adalah klub pertamanya hingga usia 13 tahun.

Marcus sempat keluar dari PBSI karena sekolah di Singapura.

Namun tak lama di Singapura, Marcus kembali ke Tanah Air dan fokus di bulu tangkis.

Pada 2010, Marcus kembali masuk Pelatnas PBSI dan dipasangkan dengan Agripina Prima Rahmanto Putra.

Bersama Prima Rahmanto, ia meraih gelar Iran International Tournament.

Karena berseteru dengan pelatih Herry Iman Pierngadi, Marcus dan Agripina keluar dari Pelatnas PBSI pada 2013.

Ia ditawari mendiang Markis Kido untuk bermain ganda.

Bersama Kido, Marcus Gideon tampil cemerlang. Mereka meraih gelar Prancis Open, semifinalis All England 2014, dan juga gelar Indonesia Masters 2014.

Atas prestasinya itu, Marcus Gideon lantas dipanggil kembali ke Pelatnas PBSI dan dipasangkan dengan Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Bersama Kevin, Marcus lantas menjadi pasangan paling fenomenal.



Keduanya menjadi pasangan yang sangat ditakuti lawan-lawan mereka.

Dari tahun 2017 hingga 2018, pasangan berjuluk The Minions itu memenangi tujuh gelar Superseries dan delapan gelar World Tour.

Pada 2017, dia sukses memenangi gelar All England, dilanjutkan dengan memenangi India Open, Malaysia Open, dan Korea Open.

Tak hanya itu, Marcus/Kevin juga menyumbang emas bagi Indonesia di Asian Games Jakarta 2018.
Di tahun yang sama, The Minions meraih gelar Indonesia Masters dan Open, Denmark Open, Jepang Open, China Open hingga All England.

Bersama Kevin, Marcus memenangi 19 gelar World Tour, 11 gelar Superseries, dan tiga gelar Grand Prix.

Mereka juga menyumbang gelar Thomas Cup untuk Indonesia pada 2020.

Namun setelah itu performa Marcus menurun seiring cedera kaki yang dialaminya hingga memilih pensiun dari badminton.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Profil dan Prestasi Marcus Fernaldi Gideon, Legenda Ganda Putra Dunia”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya