Solopos.com, JAKARTA— Tim U-20 Indonesia menatap Piala Asia U-20 2023 dengan optimistis. Turnamen mini internasional U-20 beberapa waktu lalu menjadi modal berharga tim U-20 Indonesia untuk menghadapi turnamen pada 1-18 Maret di Uzbekistan.
“Kami optimistis, apalagi sudah mendapatkan pelajaran dari tiga pertandingan [persahabatan] kemarin,” ujar gelandang tim U-20 Indonesia Arkhan Fikri diunggah di akun Youtube PSSI TV, Jumat (24/2/2023).
Promosi Gonta Ganti Pelatih Timnas Bukan Solusi, PSSI!
Selain menjalani pemusatan latihan (TC) sejak 1 Februari 2023, tim U-20 Indonesia juga melakukan tiga laga persahabatan internasional di Jakarta pada 17-21 Februari, yakni melawan Fiji, Selandia Baru dan Guatemala.
Pada turnamen mini ini, Indonesia menang 4-0 atas Fiji, takluk dari Selandia Baru 1-2 dan kalah 0-1 dari Guatemala. “Laga-laga itu menjadi pengalaman berharga untuk kami,” tutur Arkhan.
Meski demikian, pesepak bola berusia 18 tahun tersebut mengakui kekuatan tim U-20 Indonesia sedikit timpang lantaran gelandang andalan Marselino Ferdinan tidak bisa bergabung.
Marselino, yang memperkuat klub Belgia KMSK Deinze, akan memperkuat tim U-20 Indonesia pada April 2023 dalam persiapan menuju Piala Dunia U-20 2023.
Sementara penyerang sayap timnas U-20 Indonesia Ronaldo Kwateh menegaskan skuatnya berjanji memberikan yang terbaik di Piala Asia U-20 2023, terutama untuk para suporter. “Semoga suporter selalu memberikan dukungan kepada kami,” kata Ronaldo.
Rombongan tim U-20 Indonesia akan terbang ke Uzbekistan pada Jumat (24/2) malam dan dijadwalkan menjalani latihan perdana di sana pada Minggu (26/2).
Di Piala Asia U-20 2023, Indonesia berada di Grup A bersama Uzbekistan, Irak dan Suriah. Indonesia akan melawan Irak pada 1 Maret, lalu berduel dengan Suriah pada 4 Maret, dan bersua tuan rumah Uzbekistan pada 7 Maret 2023.