SOLOPOS.COM - Pelatih Bima Sakti memimpin latihan timnas U-17 Indonesia di Jerman, belum lama ini. (Istimewa/pssi.org).
Solopos.com, SOLO—Timnas U-17 Indonesia akan menjalani laga uji coba pertama melawan tim akademi milik tim divisi II Jerman, TSV Meerbusch U-17, Rabu (27/9/2023).
Itu sebagai bagian dari pemusatan latihan (TC) di Jerman untuk persiapan menghadapi Piala Dunia U-17 2023 Indonesia, 10 November-2 Desember.
“Rencananya kami akan melawan TSV Meerbusch U-17,” kata pelatih timnas U-17 Indonesia Bima Sakti dikutip Solopos.com dari laman resmi PSSI, pssi.orgi, Selasa (26/9/2023).
Pelatih timnas U-17 Indonesia Bima Sakti mengaku sudah mempersiapkan tim dengan baik menjelang laga uji coba perdana mereka nanti.
Pelatih timnas U-17 Indonesia Bima Sakti mengaku sudah mempersiapkan tim dengan baik menjelang laga uji coba perdana mereka nanti.
“Kami selama satu pekan lebih disini, sudah rutin latihan, pekan kemarin lebih banyak latihan memperkuat pertahanan, awal pekan ini latihan penyelesaian akhir,” ujar Bima seusai latihan.
Pelatih jebolan tim Primavera itu melanjutkan saat ini Arkhan Kaka dan kawan-kawan dalam kondisi fisik yang bagus. “Saya senang anak-anak bisa beradaptasi cepat dengan lingkungan di sini, terutama dinginnya udara dan cuaca di Jerman,” imbuhnya.
“Tujuan lain adalah mengevaluasi tim selama kami latihan di Jerman. Dari situ kami bisa mengetahui kelemahan dan kekurangan kami serta kelebihan yang harus dipertahanakan dan bahkan diperkuat lagi,” ulas Bima Sakti.
Sesuai rencana, timnas U-17 akan melakoni TC di Jerman selama lebih kurang sebulan, terhitung sejak 18 September hingga 23 Oktober 2023 mendatang. .
Dijadwalkan skuad Garuda Muda menjalani ujo coba enam kali uji coba selama TC di Jerman.
Pada fase grup Piala Dunia U-17 nanti, Indonesia yang menghuni Grup A akan menghadapi Ekuador, Panama, dan Maroko.
Sebelumnya, Ketua Umum PSSI Erick Thohir manargetkan timnas U-17 Indonesia bisa lolos penyisihan grup di Piala Dunia U-17 2023.
“Kalau bisa lolos grup. Kalau bisa berbuat semaksimal mungkin,” kata Erick Thohir.
Mantan Presiden Inter Milan itu menyebut pemusatan latihan (TC) di Jerman dapat meningkatkan kualitas permainan secara individu maupun tim.
“Kami harap ada perbaikan kedisiplinan dalam formasinya dan cara bermainnya karena tim yang dihadapi kualitas dunia,” ucapnya.
Erick menilai semua tim di Ggrup A sama kuatnya, meski lawan-lawan yang dihadapi penggawa Timnas U-17 dianggap masyarakat tidak sekuat negara yang memiliki bintang sepak bola dunia.
“Kita tidak bisa menutup mata bahwa Ekuador, Maroko itu klub biasa, saya tidak setuju. Menurut saya, mereka kuat karena sudah bisa lolos kualifikasi. Ada juga Panama yang tidak bisa dianggap remeh,” ujarnya.
Pria kelahiran Jakarta Mei 1970 tersebut melanjutkan laga perdana timnas U-17 melawan Ekuador di Grup A menjadi kunci perjalanan Indonesia melangkah lebih jauh atau setidaknya lolos ke babak 16 besar di Piala Dunia U-17 2023 Indonesia.