Sport
Sabtu, 23 Mei 2015 - 20:30 WIB

TINJU DUNIA : Tunda Pensiun, Manny Pacquaio Vs Amir Khan Digelar Tahun Depan

Redaksi Solopos.com  /  Haryo Prabancono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Manny Pacquiao (JIBI/Bisnis Indonesia/dok)

Tinju dunia kali ini mengabarkan rencana laga Manny Pacquaio vs Amir Khan yang akan digelar awal 2016 mendatang.

Solopos.com, DUBAI — Petinju Filipina, Manny Pacquaio, yang baru saja menjalani operasi bahu berencana naik ring kembali pada awal 2016. Petinju Inggris, Amir Khan, akan menjadi lawan petinju berjuluk Pacman dalam laga tinju dunia di Dubai.

Advertisement

Sebaimana diberitakan Telegraph, Sabtu (23/5/2015), promotor tinju dunia, Bob Arum, yang berada di Dubai, Uni Emirat Arab, telah membicarakan segala sesuatunya agar laga tinju dunia antara Manny Pacquaio vs Amir Khan dapat terlaksana.

“Saya baru bertemu dengan delegasi tinju dunia di Dubai dan merencanakan laga tinju dunia yang melibatkan Manny Pacquaio awal tahun depan di Dubai,” ujar Bob Arum.

Sebenarnya laga tinju dunia antara Manny Pacquaio vs Amir Khan akan digelar akhir tahun ini di Dubai. Namun, cedera bahu yang dialami Pacquiao membuatnya absen sembilan bulan ke depan, dan membuat laga tersebut ditunda.

Advertisement

Manny Pacquaiao berencana untuk pensiun apabila cedera bahu yang dialami tidak bisa sembuh total. Petinju dunia kebanggaan Filipina ini memang telah memiliki pekerjaan baru sebagai anggota dewan di negaranya.

Dilansir dari BBC, Sabtu, Amir Khan, akan menghadapi Chris Algieri, 29 Mei mendatang. Setelah menghadapi Chris Algeri, banyak yang menduga Amir Khan akan melawan Mayweather Jr. akhir tahun 2015 ini.

Sebagaimana diberitakan Solopos.com sebelumnya, kemenangan kontroversial Mayweather ini tidak menutup kemungkinan adanya desakan rematch. Apabila benar-benar ada rematch, kemungkinan besar nilai pertandingan dan tiket bisa jauh lebih mahal.

Advertisement

Sayangnya rencana tanding ulang laga tinju dunia antara Floyd Mayweather vs Manny Pacquaio tidak akan terjadi. Mayweather menolak tandingan ulang dan menyebut Pacquaio petinju pengecut yang tidak mau mengakui kesalahannya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif