SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Froome tetap menguasai jaket kuning (JIBI/Ist)

Froome tetap menguasai jaket kuning (JIBI/Ist)

Promosi Liga 1 2023/2024 Dekati Akhir, Krisis Striker Lokal Sampai Kapan?

Solopos.com, ALPE D’HUEZ — Penalti 20 detik diberikan kepada penguasa jaket kuning Tour de France, Chris Froome, di etape ke-18. Sekalipun demikian, pebalap Inggris Raya yang memperkuat Team Sky itu masih memimpin klasemen umum.

Seperti dikutip dari Detiksport, etape ke-18 dilangsungkan pada Kamis (18/7/2013) dengan rute Gap menuju Alpe d’Huez yang berjarak 172,5 kilometer dengan bermedan pegunungan.

Sekitar lima kilometer menjelang garis finis, Froome mengalami masalah. Dia terlihat kehabisan energi saat sedang mendaki Alpe d’Huez.

Melihat rekan setimnya tengah kepayahan, Richie Porte kemudian menuju mobil tim dan mengambil beberapa sachet energy gel. Dia lantas memberikan energy gel itu kepada Froome.

Berdasarkan aturan lomba, tindakan yang dilakukan Porte ilegal. Pebalap dilarang untuk mengambil makanan dari mobil tim pada jarak tersebut.

Meski yang mengambil makanan adalah Porte, tapi yang dihukum tetap Froome. Froome, yang akhirnya finis ketujuh di etape ini, dikenai penalti 20 detik.

Pemenang etape ke-18 adalah pebalap tuan rumah, Christophe Riblon. Riblon menyentuh garis finis dalam waktu 4 jam 51 menit 32 detik.

Froome belum tergusur dari posisi teratas klasemen umum hingga etape ke-18. Dia membukukan waktu total 71 jam 2 menit 19 detik.

Alberto Contador gagal memaksimalkan situasi yang dialami Froome di etape ini. Pebalap Spanyol itu finis ke-11 dan selisih waktunya dengan Froome di klasemen umum malah melebar. Contador kini menempati posisi kedua dengan selisih waktu 5 menit 11 detik. (JIBI/Solopos)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya